Bisnis.com, JAKARTA - Antisipasi melonjaknya penumpang pada musim libur Natal 2014 dan Tahun Baru 2015, PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah membuka penjualan tiket mulai Rabu (26/11) untuk 10 KA Tambahan, dengan menyediakan sebanyak 5.660 lembar tiket jurusan Jakarta dan Bandung, setiap harinya.
Manager Corporate Communication PT KAI Daop 5 Purwokerto, Surono mengatakan masyarakat yang belum kebagian tiket untuk mudik dalam liburan Natal 2014 dan Tahun Baru 2015 mendatang tidak perlu khawatir dikarenakan KAI akan mengoperasikan 10 kereta api Tambahan lintas Selatan, di samping kereta api reguler biasanya.
"Penjualan tiket untuk KA Tambahan tersebut mulai dibuka hari Rabu (26/11). Tersedia tambahan 3840 lembar tiket untuk jurusan Jakarta serta 1820 lembar tiket untuk jurusan Bandung setiap harinya," tuturnya melalui pesan singkat kepada Bisnis, Sabtu (29/11).
Dia mengatakan untuk mendapatkan tiket tersebut, sama seperti tiket kereta api reguler yang juga bisa dipesan di seluruh outlet penjualan tiket kereta api.
Surono memaparkan bahwa pengoperasian KA Tambahan tersebut untuk menjawab tingginya permintaan tiket kereta api dalam masa liburan Natal dan Tahun Baru.
"Kesepuluh KA tambahan tersebut terdiri dari enam KA ke jurusan Jakarta dan empat KA ke jurusan Bandung," ujarnya.
KA Tambahan jurusan Jakarta terdiri dari KA Argo Lawu Tambahan dan KA Argo Dwipangga Tambahan jurusan Solo- Gambir pp, KA Jaka Tingkir jurusan Purwosari- Pasarsenen, serta KA Kutojaya Utara Tambahan jurusaan Kutoarjo- Pasarsenen pp.
Sedangkan KA Tambahan jurusan Bandung terdiri dari KA Lodaya Pagi Tambahan dan KA Lodaya Malam Tambahan jurusan Solo- Bandung pp.
"KA Argo Lawu Tambahan akan dijalankan dari 19 s/d. 25 Desember 2014. Kemudian KA Argo Dwipangga Tambahan akan dioperasikan 26 s/d. 31 Desember 2014. Sementara KA Tambahan yang lain akan dioperasikan 19 s/d. 31 Desember 2014. Jika permintaan masih tinggi, pengoperasian KA Tambahan akan diperpanjang sampai selesainya liburan Tahun Baru," ujarnya.
Surono memaparkan kereta api tambahan Natal dan Tahun Baru yang akan mulai dioperasikan 19 Desember tersebut kesemuanya adalah KA kelas komersial. Seperti kelas eksekutif, bisnis dan ekonomi komersial. Setiap KA tambahan akan membawa rangkaian 8 gerbong penumpang serta 1 gerbong kereta makan dengan kapasitas yang bervariasi sesuai kelasnya.
"Untuk KA Argolawu dan Argo Dwipangga Tambahan mempunyai kapasitas 400 seat setiap jurusan, sedangkan KA Jaka Tingkir kapasitasnya 624 seat kelas ekonomi tiap jurusan, KA Kutojaya Utara Tambahan mempunyai kapasitas 896 seat kelas ekonomi tiap jurusan. Sementara untuk KA Lodaya Tambahan kapasitasnya 456 seat kelas eksekutif dan bisnis setiap KA," tuturnya.
Menurutnya dengan pengoperasian KA Tambahan selama liburan Natal dan Tahun baru ini diharapkan akan memberikan pilihan yang semakin banyak terhadap transportasi kereta api dari dan ke Jakarta serta Bandung ke kota- kota lain di Jawa Tengah dan sebaliknya.
