Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan sejumlah berita dari dalam dan luar negeri menjadi sorotan pasar pada hari ini, Jumat (21/11/2014).
Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta, dalam risetnya, mengatakan berita yang disoroti tersebut adalah:
Berita global
- HSBC Manufacturing PMI China turun ke 50 dari 50,4 (Bloomberg)
- Markit Manufacturing PMI Zona Euro turun ke 50,4 dari 50,6 (Bloomberg)
- Consumer confidence Zona Euro turun ke -11,6 dari -11,1 (Bloomberg)
- Inflasi AS bertahan di 1,7% YoY (Bloomberg)
- Initial Jobless Claims AS turun ke 29.000 dari 293.000 (Bloomberg)
- Markit Manufacturing PMI AS turun ke 54,7 dari 55,9 (Bloomberg)
- Leading Index AS membaik ke 0,9% dari 0,8% (Bloomberg)
- Existing Home Sales AS naik ke 5,26 juta dari 5,18 juta (Bloomberg)
- Philadelphia Fed Business Outlook AS naik ke 40,8 dari 20,7 (Bloomberg)
- Venezuela siap mengurangi produksi minyaknya sebagai cara untuk mendongkrak harga minyak yang menurun jika OPEC setuju untuk membatasi produksi (Antara)
Berita domestik
- Bankers Dinner: Bank Indonesia memproyeksikan pertumbuhan kredit industri perbankan 2015 akan berkisar 15%-17% YoY. Itu sejalan dengan laju pertumbuhan ekonomi yang 5,4%-5,8% YoY (Bisnis Indonesia)
- Bank Indonesia mengatakan perekonomian Indonesia disebut akan menjalani kondisi sulit di masa depan karena perekonomian global belum menunjukkan tanda perbaikan yang berarti (Bisnis Indonesia)