Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan sejumlah berita dari dalam dan luar negeri menjadi sorotan pasar pada hari ini, Rabu (5/11/2014).
Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta, dalam risetnya, mengatakan berita yang disoroti tersebut adalah:
Berita global
- Defisit neraca perdagangan AS melebar dari US$40bn ke US$43 miliar (Bloomberg)
- Factory orders AS turun 0,6% MoM, membaik dari penurunan sebelumnya yang 10% (Bloomberg)
- RBA Cash Rate Target Australia tetap di 2,5% (Bloomberg)
Berita domestik
- Target lifting minyak bumi yang ditetapkan dalam APBN-P 2014 sebesar 818 ribu bph dipastikan tidak tercapai akibat rendahnya produksi yang saat ini hanya mencapai 794 ribu bph (Bisnis Indonesia)
- Consumer confidence index naik ke 120,6 dari 119,8 (Bloomberg)
- Bank Indonesia memperkirakan tekanan harga pada enam bulan mendatang sedikit meningkat (Antara)
- Anggota DPR dari Fraksi PDIP Effendi Simbolon mengatakan, PDIP belum menentukan sikap terhadap rencana kenaikan harga BBM (Antara)
- Menko Perekonomian Sofyan Djalil mengatakan pemerintah akan mengeksekusi rencana kenaikan harga BBM bersubdisi pada November 2014 (Bisnis Indonesia)
- Pemerintah memperkirakan pertumbuhan ekonomi kuartal III/2014 hanya 5% YoY (Bisnis Indonesia)
- Lelang SUN pada Selasa menarik penawaran sampai Rp22,66 triliun, lebih tinggi empat kali lipat dari target indikatif pemerintah Rp5 triliun. Pemerintah bahkan menaikkan nominal yang dimenangkan menjadi Rp6,92 triliun (Bisnis Indonesia)