Bisnis.com, JAKARTA—Terdapat sekitar lima investor asing yang tengah menjajaki pengembangan proyek di Indonesia dengan nilai investasi berkisar dari US$30 juta-US$50 juta.
Country Head Knight Frank Indonesia Wilson Kalip mengatakan sebagian besar investor tersebut merupakan investor asal Jepang, dan diharapkan rencana investasi tersebut sudah dapat terrealisasi pada tahun ini.
“Mereka sudah serius dan telah melakukan negosiasi. Sebetulnya yang tertarik masuk ke Indonesia cukup banyak, seperti dari Malaysia, Singapura dan China, tapi masih dalam tahap penjajakan saat ini,” ungkapnya dalam konferensi pers, Rabu (8/10/2014).
Dia mengatakan pengembang Jepang yang mau berinvestasi tersebut merupakan salah satu dari 10 besar pengembang di sana. Adapun jenis pengembangannya beragam, mulai dari residensial, perkantoran, dan hotel.
“Tujuan utama pengembangan masih di Jakarta. Karena kan Jakarta tetap menjadi pasar paling menarik di Indonesia. Mereka akan melakukan joint venture dengan pengembang lokal. Melihat regulasi yang ada, mereka tidak mungkin berani bangun sendiri,” tuturnya.