Bisnis.com, MANADO - Pemerintah segera meluncurkan fasilitas perpajakan khusus untuk mendorong investasi agribisnis di Kawasan Timur Indonesia.
Wakil Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengemukakan orientasi pembangunan di kawasan barat dan timur Indonesia perlu diseimbangkan lebih cepat.
"Salah satu kebijakan untuk mempercepat pembangunan di wilayah timur, dengan membuat tax allowance untuk sektor tertentu,"ujarnya menjawab Bisnis.com, di sela-sela rapat koordinasi pembangunan regional di Manado, Senin (11/8/2014).
Menurut dia, fasilitas perpajakan itu akan diberikan untuk investasi perkebunan dan pengolahan sagu di Indonesia Timur. "Fasilitas pajak ini akan mendorong investasi di kawasan ini."
Bambang menambahkan rancangan kebijakan tax allowance tersebut sudah selesai di tingkat Kementerian Keuangan. "Itu sudah diteken, sekarang sedang proses administrasi di Setneg," jelasnya.
Hari ini, Dewan Gubernur Bank Indonesia bersama Kementerian Keuangan, Bappenas, dan BKPM serta sejumlah kepala daerah melakukan rapat koordinasi pembangunan regional di Manado.