Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

REPORTASE MUDIK LEBARAN 2014: Banyak Mobil Pick up Angkut Pemudik

Kepadatan kendaraan pemudik mulai terjadi 500 meter di gerbang tol Palimanan-Kanci.
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, CIREBON - Kepadatan kendaraan pemudik mulai terjadi 500 meter di gerbang tol Palimanan-Kanci.

Seorang petugas dari anggota Brimob Sony mengatakan para pemudik yang melintasi Tol Palimanan-Kanci diimbau untuk berhati-hati dan tidak terburu-buru.

Dia juga mengimbau kepada para pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua untuk melihat rambu-rambu yang telah dipasang sebelum masuk tol Palimanan-Kanci.

"Banyak pengendara motor yang tidak melihat rambu-rambu sehingga mereka kebawa sampai masuk tol. Kadang motor ini terlalu mepet mobil dan terlanjur kebawa ke tol," katanya kepada Tim Reportase di pintu Tol Palimanan-Kanci, Kamis (24/7/2014).

Dari pantauan Tim Reportase Mudik, banyak kendaraan bak terbuka yang ditutup oleh terpal dan mengangkut para pemudik yang melintasi tol Palimanan-Kanci.

Terkait hal tersebut, Sony menuturkan pihaknya tidak bisa menindak tegas kendaraan bak terbuka yang dadakan menjadi transportasi pemudik.

"Memang itu melanggar aturan tetapi ini kan operasi simpatik atau kemanusiaan, kami tidak bisa berbuat apa-apa hanya bisa mengimbau," ucapnya.

Untuk informasi tol, para pemudik bisa menghubungi nomor 0231-484268.

Reportase mudik lebaran 2014 ini didukung oleh Toyota. (M. Abdi Amna, Yanita Petriella, Arys Aditya, Destyananda Helen).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper