Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum membangun Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Metro Bandung senilai Rp36 miliar.
Direktur Pengembangan Air Minum Ditjen Cipta Karya, Danny Sutjiono mengatakan SPAM tersebut ditujukan agar masyarakat Kota Bandung dan Kabupaten Bandung dapat menikmati air minum perpipaan.
“Pembangunan SPAM regional merupakan solusi untuk mengatasi kurangnya ketersediaan air baku di beberapa kabupaten/kota,” kata Danny dalam keterangan tertulis, Jumat (6/6/2014).
Pembangunan SPAM Regional Metro Bandung tahap pertama mencakup water treatment plant (WTP) dengan kapasitas 350 liter/detik, yang dapat melayani sekitar 140.000 jiwa atau 16.000 sambungan rumah (SR).
Danny berharap pembangunan fisik SPAM tersebut dapat selesai tepat waktu yakni pada tahun depan, sejalan dengan kebutuhan air minum di kawasan Metro Bandung sangat mendesak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
