Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

April, Pembangunan Jalur Ganda Jakarta-Surabaya Selesai

Kementerian Perhubungan menargetkan pada April 2014 jalur kereta api ganda (double track) dari Jakarta hingga Surabaya telah seluruhnya beroperasi.
Pembangunan rel ganda Jakarta-Surabaya/JIBI
Pembangunan rel ganda Jakarta-Surabaya/JIBI

Bisnis.com, CEPU--Kementerian Perhubungan menargetkan pada April 2014 jalur kereta api ganda (double track) dari Jakarta hingga Surabaya telah seluruhnya beroperasi.

Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono mengatakan Kementerian Perhubungan akan segera mengoperasikan jalur ganda dari Bojonegoro hingga Surabaya pada April 2014.

Dengan begitu, lanjutnya, secara otomatis pada bulan depan jalur kereta api dari Jakarta hingga Surabaya telah seluruhnya menggunakan jalur ganda.

"Kita ingin selesaikan dalam bulan April ini dari perbatasan Bojonegoro sampai dengan Surabaya," katanya Rabu (26/3/2014).

Jalur ganda dari Jakarta hingga Surabaya sepanjang 727 Km merupakan jalur ganda kereta api lintas utara Jawa. Jalur ganda kereta api di Jakarta-Cirebon, Brebes-Tegal-Pekalongan sepanjang 291 Km telah selesai pada akhir 2011.

Selanjutnya, pembangunan sepanjang 436 Km dilanjutkan pada kurun 2012 - 2014 yaitu mulai dari segmen Cirebon-Brebes, Pekalongan-Semarang, Semarang-Bojonegoro, serta Bojonegoro-Surabaya.

Untuk anggaran, pada 2012 dialokasikan dana Rp4,7 triliun dan pada 2013 Rp6 triliun. Sementara penyerapan anggaran hingga akhir 2013 sebesar Rp9,8 triliun.

Pengoperasian (switch over) dilakukan secara bertahap. Pada Rabu (26/3/2014), Kementerian Perhubungan telah mengoperasikan jalur ganda antara Wadu - Tobo (bagian dari segmen Semarang - Bojonegoro) sepanjang 19,5 Km.

Dirjen Perkeretapian Kementerian Perhubungan Hermanto Dwiatmoko mengatakan dengan lancarnya lintasan Jakarta-Surabaya setelah menggunakan jalur ganda, dengan sendirinya angkutan barang bisa berpindah menggunakan jalur kereta api.

Dia mencontohkan  dari segi waktu, jalur kereta api ganda dari Jakarta hingga Surabaya dapat ditempuh maksimal 18 jam, sementara apabila barang diangkut menggunakan truk akan memakan waktu sekitar tiga hari.

Karena itu, menurutnya penambahan kereta api untuk barang akan melihat terlebih dahulu permintaan yang ada.

"Kalau untuk barang kita tergantung demand, dengan lancarnya jalur dari Jakarta-Surabaya hanya kurang lebih maksimal 18 jam, dibandingkan dengan truk tiga hari, saya kira akan berpindah," katanya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper