Bisnis.com, PEKALONGAN - Usaha ikan asin di Kota Pekalongan, Jawa Tengah, mulai beroperasi lagi setelah beberapa bulan sebelumnya berhenti berproduksi karena cuaca buruk.
Pemilik usaha ikan asin Hendro mengatakan meski produksi ikan asin belum maksimal tetapi para pengusaha mulai beraktivitas seiring stok ikan basah di tempat pelelangan ikan setempat maupun luar daerah relatif melimpah.
"Kami kembali beraktivitas setelah hampir dua bulan berhenti produksi karena bahan baku berupa ikan basah sulit diperoleh," katanya, Senin (24/2/2014).
Menurut dia, jumlah produksi ikan asin memang masih relatif sedikit karena hal tersebut juga dipengaruhi dengan permintaan konsumen yang masih lesu.
Saat kondisi normal, kata dia, pelaku usaha mampu memproduksi ikan asin hingga 1,5 ton dalam dua hari sekali tetapi sejak cuaca kurang mendukung mengakibatkan aktivitas tutup.
Dia mengatakan selain pengaruh pasokan ikan asin, pelaku usaha ikan asing juga kesulitan melakukan penjemuran ikan karena kondisi hujan masih sering mengguyur daerah setempat.
"Akibat cuaca mendung dan hujan yang terjadi hampir setiap hari, ikan asin sulit kering dan mudah rusak. Saat cuaca cerah biasanya proses pengeringan ikan asin membutuhkan waktu dua hari, tetapi saat ini hingga mencapai empat hari," katanya.