Bisnis.com, SEMARANG - Perusahaan berbasis garmen dan tekstil Sri Redjeki Isman Textile (Sritex) merupakan salah satu pelopor go-international bisnis pakaian jadi di wilayah Jawa Tengah.
Ketua Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) Kota Semarang Agung Wahono mengapresiapi langkah Sritex sebagai salah satu pioneer perdagangan garmen dan tekstil ke luar negeri.
"Itu terlihat dari dipercayanya produksi pakaian jadi oleh negara NATO yang menggunakan seragam buatan Sritex," ujarnya dihubungi Bisnis.com, Kamis (6/2/2014).
Agung mengatakan Sritex merupakan salah satu perusahaan besar yang mendorong kekuatan produksi dan volume produk TPT di wilayah Jateng.
Sritex berdiri dan terus melaju dalam bisnis sekaligus meningkatkan berbagai inovasi produk untuk merambah pasar yang lebih modern.
Dalam perkembangannya, pabrik garmen dan tekstil ini berdiri untuk memperkokoh ekspor Jateng bersama dengan perusahaan sejenis lainnya, seperti APAC Inti Corpora, Damatex, Batamtex, dan perusahaan lokal seperti Batik Keris dan Danar Hadi.