Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Australia yang mengatur investasi asing memperingatkan Yanzhou Coal Mining Company Ltd. untuk patuh terhadap perjanjian mengurangi luas lahan di Yancoal Australia Ltd.
Pengatur penanaman modal asing Australia bertemu dengan perwakilan Yanzhou Coal minggu lalu dan mengulang permintaan untuk membagi 30% saham pada investor asal Australia.
Yanzhou Coal merupakan perusahaan yang sahamnya dimiliki Yancoal 78%. Peraturan di Australia menyatakan bahwa Yanzhou Coal setidaknya harus menjual 8% saham Yancoal dalam 2 bulan.
Tahun lalu Yanzhou Coal membeli saham Gloucester Coal Ltd dan menggabungkannya ke Yancoal. Kombinasi tersebut menstabilkan nilai pasar Gloucester Coal senilai AUS$711 juta.