Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Antam: Pabrik Pengolahan Bijih Bauksit Tayan Mulai Commissioning

PT Antam (Persero) Tbk mengumumkan pabrik pengolahan bijih bauksit menjadi produk Chemical Grade Alumina (CGA) yang berlokasi di Tayan, Kalimantan Barat telah memulai commissioning.

Bisnis.com, JAKARTA - PT Antam (Persero) Tbk mengumumkan pabrik pengolahan bijih bauksit menjadi produk Chemical Grade Alumina (CGA) yang berlokasi di Tayan, Kalimantan Barat telah memulai commissioning.

"Commissioning pabrik CGA Tayan merupakan bukti ANTAM melakukan delivery peningkatan nilai bagi para pemangku kepentingan. Dimulainya commissioning pada 28 Oktober yang bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda juga memiliki arti lebih yang merefleksikan kebangkitan dan kemandirian industri pertambangan dan pengolahan mineral Indonesia yang berorientasi pada pengembangan komoditas hilir yang bernilai tambah," ujar Direktur Utama ANTAM Tato Miraza dalam keterangan pers, Selasa (29/10).

 

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik, Menteri BUMN Dahlan Iskan, dan Direktur Utama Antam ato Miraza secara resmi melakukan seremoni dimulainya commissioning Pabrik CGA. Seremoni ini juga dihadiri oleh pejabat Pemerintah Daerah dan masyarakat setempat yang juga turut serta memberikan dukungan penuh dalam penyelesaian Proyek CGA Tayan. Operasi komersial pabrik diharapkan dapat dimulai pada semester II 2014.

Konstruksi pabrik CGA Tayan telah berjalan sejak  11 April 2011 dan akan mengolah cadangan bauksit Antam untuk memproduksi 300.000 ton CGA per tahun dengan mengolah 850.000 wmt bijih bauksit tercuci per tahun.

Pabrik pengolahan CGA Tayan dikembangkan oleh PT Indonesia Chemical Alumina (ICA) yang merupakan perusahaan patungan antara ANTAM dengan Showa Denko K.K. (SDK) Jepang. ANTAM memiliki 80% saham PT ICA dengan sisa kepemilikan 20% saham dipegang oleh SDK. Pendanaan proyek berasal dari internal ANTAM dan SDK, pinjaman dari Japan Bank for International Cooperation (JBIC) serta Mizuho Bank Ltd. dan Sumitomo Trust and Banking Ltd.

Komoditas CGA Tayan akan diekspor ke Jepang dan negara-negara lainnya, serta dijual untuk pasar domestik Indonesia. Jika Smelter Grade Alumina (SGA) digunakan untuk pembuatan logam aluminum, produk CGA yang diproduksi PT ICA akan diaplikasikan untuk memproduksi bahan pendukung komponen fungsional dan komponen elektronik diantaranya refractories, abrasives, produk bangunan, Integrated Circuit (IC), bahan untuk LCD screen dan lain-lain.

Untuk memastikan pengoperasian pabrik CGA Tayan berjalan dengan baik, sejak 2012 PT ICA telah mengirimkan lebih dari 50 orang personil ke pabrik CGA milik Showa Denko K.K. di Yokohama, Jepang dan negara lain seperti Jerman dan China untuk melakukan on the job training serta knowledge transfer.

Proyek CGA Tayan membuka kesempatan kerja sebanyak kurang lebih 500 orang untuk pengoperasian pabrik. Selain itu dipastikan akan muncul multiplier effect baik yang terkait langsung maupun tidak langsung dengan pengoperasian pabrik pengolahan CGA Tayan sehingga akan berdampak positif terutama bagi pertumbuhan perekonomian di wilayah Tayan dan sekitarnya.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper