Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pengembang Tenaga Surya Harus Jaminkan Dana Tambahan

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan harus menyiapkan dana tambahan sebesar 10% dari total investasi yang akan dikeluarkan sebagai komitmen saat mengikuti proses lelang pembangkit listrik tenaga surya (PLTS).

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan harus menyiapkan dana tambahan sebesar 10% dari total investasi yang akan dikeluarkan sebagai komitmen saat mengikuti proses lelang pembangkit listrik tenaga surya (PLTS).

Rida Mulyana, Direktur Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi Kementerian ESDM, mengatakan dana tambahan 10% dari total investasi itu harus dicantumkan dalam dokumen lelang yang diajukan perusahaan. Dengan begitu pemerintah memiliki jaminan komitmen dari perusahaan yang ingin mengembangkan PLTS.

“Mereka tidak harus menyetorkan dana tambahan 10% itu saat mengikuti lelang, yang pasti mereka harus mencantumkan kesanggupannya memberikan 10% dana tambahan sebagai komitmen awal,” katanya di Jakarta, Rabu (9/10/2013).

Rida menuturkan lelang terhadap 80 titik PLTS itu akan dilakukan pertengahan Oktober 2013. Harapannya, mulai tahun depan PLTS tersebut mulai beroperasi dan mengurangi konsumsi solar di wilayah yang menggunakan pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD).

Menurutnya, sebagian besar titik tenaga surya yang akan dilelang berada di kawasan Indonesia bagian timur. PLTS yang dikembangkan pemerintah itu memang bertujuan menggantikan peranan PLTD saat siang hari.

“Ini memang dikhususkan untuk mengganti sebagian peran PLTD, jadi kebutuhan listrik siang hari akan dipasok dari PLTS. Targetnya kami bisa mengurangi 20% konsumsi solar,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Lili Sunardi
Editor : Fatkhul Maskur

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper