Bisnis.com, JAKARTA--PT Aneka Tambang (Persero) Tbk menandatangani kontrak penyediaan peralatan elektroda untuk Electric Smelting Furnance No.4 atau ESF-4 sebagai bagian perluasan Pabrik Feronikel Pomalaa bernilai Rp75 miliar.
Penandatangan tersebut dilakukan bersama perusahaan SMS Siemag dari Jerman.
Dengan total investasi tersebut, diperkirakan konstruksi akan selesai dalam waktu 18 bulan.
Direktur Utama Antam Tato Miraza mengatakan kerja sama ini merupakan langkah perseroan untuk menggunakan teknologi yang lebih modern.
"Adanya electroda equipment ini merefleksikan penggunaan teknologi modern yang lebih aman dan praktis," ujarnya di Jakarta, Selasa (30/7/2013)
Penyediaan electrode equipment tersebut memiliki kapasitas terpasang sebesar 38 MW dengan kapasitas produksi feronikel sebesar 9.450 TNI per tahun.
Dengan pembangunan ESF-4 dan Ore Preparation Line-4 ini, perseroan mengharap produksi feronikel dapat meningkat menjadi 25.000-27.000 TNi per tahun.
Direktur Pengembangan Antam Hendra Sartika mengatakan kerja sama ini merupakan bukti tingkat kepercayaan pada perusahaan pelat merah tersebut.
Sementara itu untuk proyek yang lain, perseoran menyatakan belanja modal untuk smelter grade alumina Mempawah akan menurun sebesar US$1,4 miliar -
US$1,5 miliar setelah melakukan evaluasi.
Perseroan juga membutuhkan partner untuk berbagi risiko.
Tato mengatakan saat ini dengan belanja modal sebesar setelah evaluasi tersebut, pihaknya tidak akan memaksakan menjadi mayoritas dalam kepemilikan saham.
"Kami tetap berencana dengan asumsi. Jika semua berjalan mulus, proyek SGA akan bisa mulai akhir 2014," ujarnya. (ra)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
