.jpg)
Bisnis.com, JAKARTA--Pasokan daging sebanyak 8 ton yang diimpor Bulog dari Australia sudah tiba di Bandara Soekarno-Hatta.
"Paginya [Rabu (17/7/2013] langsung dilakukan operasi pasar," katanya Ketua Asosiasi Pedagang Daging Indonesia (APDI) Asnawi seusai rapat dengan Perum Bulog, Selas 16/7/2013).
operasi pasar tersebut akan dilaksakan di 48 titik diantaranya di Pasar Minggu (Jakarta Selatan), Pasar Kebayoran Lama (Jakarta Selatan), Pasar Jatinegara (Jakarta Timur), Pasar Induk Kramat Jati (Jakarta Timur), Pasar Tanah Abang, dan Pasar Glodok.
APDI bakal terlibat dalam operasi pasar untuk fresh meat atau sapi siap potong karena Perum Bulog ternyata juga menyiapkan sapi siap potong yang jumlahnya, cukup banyak.
"Bulog itu mengimpor daging yang merupakan bagian dari karkas 2.800 ton. Bulog juga menyiapkan sapi siap potong untuk kami bantu jual. Jumlah sapi siap potongnya cukup banyak tersedia," ujarnya seperi dikutip Antara.
Asnawi menyebutkan, harga jual daging sapi siap potong ini tidak boleh lebih dari Rp85.000 per kg, tulis Antara.
Adapun harga karkas yakni Rp65.000-Rp66.000 per kg dan Rp31.000 per kg berat bobot hidup.
Menurut dia, dengan gencarnya pemerintah melakukan operasi pasar melalui Perum Bulog dan pemerintah daerah, harga daging diperkirakan dapat turun menjadi Rp75.000 per kr dari harga Januari hingga Juni antara Rp75.000-Rp92.500 per kg.
"Namun supaya harga daging stabil di kisaran Rp75.000 per kg, pasokan jangan tersendat lagi," katanya.
Asnawi menambahkan, dengan harga jual Rp75.000 per kg, pedagang sebetulnya sudah mendapat untung 2% tetapi keuntungan itu untuk membayar retribusi pasar. (ra)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
