BISNIS.COM, JAKARTA--Pemerintah meminta pengusaha bahan pangan khusunya daging untuk meningkatkan persediaan seminggu sebelum Ramadan dan seminggu setelah Lebaran, sebagai antisipasi terjadinya kenaikan harga.
Wakil Menteri Perdagangan, Bayu Krisnamukti mengatakan puncak permintaan daging ayam dan telur diperkiran terjadi seminggu sebelum Ramadan dan seminggu sesudah Lebaran.
“Kita sudah mengamati siklusnya, untuk daging ayam dan telur perkiraaan puncaknya terjadi seminggu sebelum Ramadhan dan seminggu sesudah Lebaran,” katanya beberapa waktu lalu.
Pemerintah berusaha menjaga agar kenaikan harga bahan makanan menjelang Ramadhan dan Lebaran tidak lebih dari 3,5 % dari harga normal. Untuk itu, pihaknya telah berkoordinasi dengan pengusaha makanan untuk menekan agar kenaikan harga pangan menjelang Ramadhan dan Lebaran tidak lebih dari 3,5%.
“Pengusaha sudah berkomitmen, agar sesuai dengan rencana kita [pemerintah], pengusaha sudah meningkatkan persediaan di gudang mereka hingga 200% untuk industri bahan makanan dan 300% untuk industri fesyen ,” katanya.