Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kadin Desak Subsidi BBM Dicabut, Bukan Hanya Dikurangi

BISNIS.COM, JAKARTA—Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia berharap agar pemerintah tidak hanya mengurangi, melainkan mencabut subsidi bahan bakar minyak (BBM) untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi.

BISNIS.COM, JAKARTA—Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia berharap agar pemerintah tidak hanya mengurangi, melainkan mencabut subsidi bahan bakar minyak (BBM) untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi.

Ketua Kadin Suryo Bambang Sulisto mengatakan belanja subsidi BBM sudah sangat memberatkan fiskal negara. Padahal, subsidi tersebut tidak tepat sasaran karena sebagian besar yang menikmatinya adalah masyarakat kelas menengah ke atas.

“Dari awal Kadin sudah usulkan agar pemerintah hapus saja subsidi BBM, karena tidak tepat sasaran,” kata Sulisto dalam Indonesia Banking Expo 2013 pada Jumat (24/5/13) di Jakarta.

Suryo mengatakan belanja subsidi BBM yang mencapai Rp300 triliun setahun itu dapat direalokasikan ke belanja-belanja yang lebih produktif, seperti pengembangan infrastruktur daerah.

Menurutnya, jika belanja subsidi dapat dialihkan ke belanja pembangunan infrastruktur dengan penyerapan yang optimal, maka pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat lebih tinggi lagi dari yang ditargetkan pemerintah.

“Rp5 triliun saja untuk setiap provinsi baru menghabiskan setengah dari belanja subsidi. Pemda bisa memanfaatkan dana tersebut untuk infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat. Bayangkan bagaimana ekonomi kita akan bergerak,” jelas Suryo.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Others
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper