Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

APBN-P 2013: DPR Proyeksikan Bisa Disahkan Juni

BISNIS.COM, JAKARTA -- DPR memproyeksikan APBN Perubahan 2013 dapat disahkan pada awal Juni 2013, atau 3 pekan setelah pertemuan para pimpinan DPR dengan pemerintah.Ketua Umum DPR Marzuki Alie mengungkapkan ada permintaan dari pemerintah kepada DPR untuk

BISNIS.COM, JAKARTA -- DPR memproyeksikan APBN Perubahan 2013 dapat disahkan pada awal Juni 2013, atau 3 pekan setelah pertemuan para pimpinan DPR dengan pemerintah.

Ketua Umum DPR Marzuki Alie mengungkapkan ada permintaan dari pemerintah kepada DPR untuk mempercepat proses pembahasan RAPBN-P 2013 di tingkat legislatif.

Menurut Marzuki, jika sesuai ketentuan, pembahasan RAPBN yang umumnya memakan waktu selama 1 bulan. Namun, lanjutnya, pemerintah berharap DPR dapat menyelesaikan pembahasan tersebut dalam waktu 3 pekan.

"Sehingga awal Juni sudah bisa disahkan. Kami usahakan semaksimal mungkin," ujar Marzuki usai bertemu dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan jajarannya di Kantor Presiden, Komplek Istana Kepresidenan, Senin (13/5).

Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso menambahkan bahwa dalam pertemuan itu pemerintah juga berharap DPR dapat memaklumi poin tentang aspek proteksi sosial sebagai kompensasi kenaikan harga BBM, misalnya batuan beras miskin dan uang tunai.

Kedua aspek itu memang menjadi salah satu poin yang ditekankan dalam draft RAPBN-P 2013.

"Kami bisa memaklumi. Cuma harus ada mekanisme yang memungkinkan dilakukan secara transparan," ujarnya.(bas)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Anggi Oktarinda
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper