Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

TARIF TOL: 18 Ruas Bakal Naik Tahun Ini

JAKARTA-Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) merilis data tahun ini terdapat 18 ruas tol yang akan naik tahun ini. Kenaikan itu sesuai dengan Undang-Undang nomor 38 tahun 2004 tentang jalan di mana mengatur kenaikan tarif tol terjadi setiap dua tahun

JAKARTA-Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) merilis data tahun ini terdapat 18 ruas tol yang akan naik tahun ini. Kenaikan itu sesuai dengan Undang-Undang nomor 38 tahun 2004 tentang jalan di mana mengatur kenaikan tarif tol terjadi setiap dua tahun sekali.

Kepala BPJT Achmad Gani Ghazali mengungkapkan 18 ruas tol itu akan naik jika memenuhi standar pelayanan minumum (SPM) yang merupakan salah satu syarat kenaikan tarif. Ia mengungkapkan pihaknya akan meninjau ke lapangan untuk memastikan terlebih dahulu pemenuhan SPM.

“Sebulan sebelum kenaikan tarif nanti kita akan meminta data BPS untuk menghitung besaran inflasi kemudian menentukan kenaikan tarif tol,” ujar Gani (17/2/2013).

Gani menjelaskan kejadian seperti banjir dan longsor di jalan tol dihitung sebagai suatu kejadian aksidental dan bencana. Namun penanganan longsor ataupun banjir harus segera dilaksanakan agar agar SPM tetap dipenuhi.

Berdasarkan data BPJT terdapat masing-masing satu ruas yang akan naik di akhir April, Agustus. Dua ruas tol akan naik di bulan November dan sisanya akan naik di bulan September. Sebelumnya pada awal tahun kemarin, pihak Jasa Marga mengungkapkan terdapat 13 ruas tol milik perseroan yang akan naik pada tahun ini.(msb) 

Ruas Tol yang akan naik itu ialah:

April

Makasar Seksi V

Agustus

Surabaya-Mojokerto Seksi I

September

Jagorawi

 

Jakarta-Tangerang

 

Jakarta Outer Ring Road (JORR)

 

Padalarang-Cileunyi

 

Cikampek Purwakarta- Padalarang

 

Semarang ABC

 

Surabaya-Gempol

 

Palimanan-Kanci

 

Balmerah (Medan)

 

Serpong-Pondak Aren

 

Pondok Aren-Ulujami

 

Tangerang-Merak

 

Ujung Pandang I dan II

November

Semarang-Ungaran

 

Bogor Ring Road

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Martin Sihombing
Editor : Others
Sumber : Thomas Mola

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper