JAKARTA--Stasiun Pasar Minggu dan Manggarai yang biasanya berantakan karena begitu banyak pedagang yang mangkal dan asongan kini mulai terlihat rapi. Tak ada lagi penjual lontong, rokok dan buah-buahan yang hilir mudik membuat makin kacaunya fasilitas umum itu."Tapi kami jadi susah cari makan, padahal yang saya lakukan ini halal. Kok dikejar-kejar tentara," kata Joko, pedagang buku asal Semarang yang biasanya mengasong di kereta dan stasiun.Padahal, katanya, "kalau kita bayar Rp50.000 ya langsung dilepas lagi. Duitnya masuk kantong yang nangkep kita Pak."Menurut Joko, yang diaminkan oleh pedagang lainnya, pembersihan ini sudah sering dilakukan. Namun beberapa hari kemudian diperbolehkan lagi.Kali ini, PT Kereta Api Indonesia tidak main-main. Ia serius membersihkan kereta kelas ekonomi dan stasiun dari pedagang asongan. Begitu pun kios yang ada di stasiun.
Pedagang Protes
Akan tetapi aksi bersih-bersih itu mendapat perlawanan di stasiun Depok Baru. Ratusan kios yang ada di stasiun itu dibongkar untuk meningkatkan kualitas pelayanan bagi penumpang.Pembongkaran kios yang berlangsung sejak pagi sampai siang hari itu sempat diwarnai aksi protes dari pedagang yang sudah puluhan tahun berjualan di stasiun itu. Beberapa dari mereka melemparkan batu ke arah petugas.Menurut Antara, sekitar 300 personel petugas gabungan dari Brimob, Marinir dan, Satuan Polisi Pamong Praja Kota Depok berusaha menghentikan aksi lempar batu para pedagang. Petugas menangkap tiga pedagang yang diduga memprovokasi pedagang yang lain.Kepala Stasiun Depok Baru Gatot Nur Setiadi mengatakan pembongkaran kios pedagang di Stasiun Depok Baru dilakukan secara bertahap dan akan dilanjutkan dua hari lagi.Dia juga mengatakan bahwa kegiatan pembongkaran kios tak mengganggu perjalanan kereta api.“Perjalanan kereta berjalan normal, tidak ada gangguan,” ujarnya.Kepala Humas Daop I PT KAI Mateta Rijalulhaq mengatakan, pembongkaran kios selanjutnya akan dilakukan di stasiun yang lain.“Kami tentunya ingin memberikan rasa aman dan nyaman kepada penumpang,” kata di Depok, Senin. (Antara/nel/LN)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
