Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

USAHA KECIL: Toko Koperasi Dikembangkan Dengan UKM Mart

JAKARTA:Kementerian Koperasi dan UKM tingkatkan kapasitas manajemen usaha toko ritel koperasi yang dikembangkan melalui UKM Mart atas fasilitasi instansi itu yang telah dikembangkan di seluruh provinsi. Neddy Rafinlady Halim, Deputi Bidang Pemasaran

JAKARTA:Kementerian Koperasi dan UKM tingkatkan kapasitas manajemen usaha toko ritel koperasi yang dikembangkan melalui UKM Mart atas fasilitasi instansi itu yang telah dikembangkan di seluruh provinsi. Neddy Rafinlady Halim, Deputi Bidang Pemasaran dan Jaringan Usaha Kementerian Koperasi dan UKM, mengatakan peningkatan kapasitas manajemn tersebut dilaksanakan secara perlahan-lahan namun pasti. ”Peningkatan kapasitas itu dimaksudkan agar mampu meningkatkan aksesibilitas ke sumberdaya produktif seperti pembiayaan, informasi, perijinan, dan sebagainya,” ujarnya kepada Bisnis, Rabu (21/11). Menurut dia, keberadaan UKM Mart dengan sistem manajemen yang lebih baik akan semakin bermanfaat bagi koperasi sebagai institusi yang dipercaya mengelola usaha toko modern tersebut. Dengan peningkatan kapasitas tersebut pemerintah berharap bisa belajar bersaing  dengan peritel modern, meningkatkan kualitas produk, sekaligus memberikan kesempatan kepada koperasi untuk menjadi mitra produsen skala besar. Sebagai toko modern skala koperasi, UKM Mart juga dilengkapi perangkat komputer sehingga akan lebih baik ke depan. Terutama karena diciptakan link yang menghubungkan kerja sama antar koperasi sehingga terbentuk jaringan distribusi koperasi yang kuat. Dengan begitu, katanya, UKM Mart tidak akan terusik meskipun bila ada peritel modern berdiri di sekitarnya sebagai pesaing, karena telah memiliki dayasaing yang lebih tinggi dengan jaringan yang kuat.

Dari sisi tampilan, toko ritel koperasi tersebut, juga akan diperbaiki dan dilengkapi dengan sistem keamanan serta standar produk yang terjaga. Pemerintah didukung Pemerintah Daerah akan membantu toko koperasi untuk memenuhi keperluan pelatihan manajemen itu. Keperluan tersebut bahkan sampai pada peralatan yang dibutuhkan agar memenuhi standar UKM Mart. Pelatihan dan pendampingan pada tahun anggaran 2012 dilaksanakan pada enam titik, yakni Provinsi Sumatra Barat, Sumatra Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, Bali, dan Kalimantan Selatan.

”Sampai saat ini kami telah memberikan bantuan stimulus kepada 128 toko ritel koperasi atau UKM Mart yang diberikan pada tahun anggaran 2011 untuk 104 toko dan pada tahun anggaran 2012 terhadap 24 toko,” ujar Neddy Rafinaldy. (bas)(Foto:zabirsoft.blogspot.com) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper