PEMBANGUNAN EKONOMI: Kemitraan multilateral dikaji berkala

JAKARTA--Pemerintah tidak akan menarik komitmen kemitraan dengan lembaga multilateral apabila tidak benar-benar dibutuhkan untuk mendukung pembangunan di Tanah Air.Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/ Kepala Bappenas Armida S. Alisjahbana menuturkan pemerintah memiliki strategi kemitraan dengan sejumlah mitra pembangunan, baik lembaga multilateral maupun bilateral.Strategi kemitraan tersebut dikaji secara berkala agar sinkron dengan prioritas dan kebijakan pembangunan yang ditetapkan pemerintah."Itu setiap 3 tahun di-update, di-review, dibicarakan lagi. Karena prioritas kita itu kan berubah-ubah," ujarnya, Rabu (20/6/2012).Untuk periode 2012-2014, kata Armida, strategi kemitraan dengan mitra pembangunan diarahkan untuk prioritas sektor konektivitas, infrastruktur, green economy dan inclusif growth."Itu kan komitmen, tidak mesti kita ambil. Jadi semacam plafon pinjaman yang dapat kita tarik. Nanti tiap tahun kita lihat lagi, kita perlu atau tidak," ujarnya. (ra) 

ARTIKEL MENARIK LAINNYA >>>

• Palm Oil Surges Most In 19 Months As Dry Weather Boosts Soybean

• Obama Confident Europeans Will Resolve Debt Crisis

• EURO 2012: INI Hasil Akhir Babak Penyisihan Piala Eropa

• JASA MARGA: Bangun Jalan Layang Cimanggis—Senayan

• UEFA Confirms ISRAEL As Host Of U21 Euros In 2013

• POPULARITAS PARTAI DEMOKRAT Merosot, Anas Urbaningrum & Andi Mallarangeng Diminta Mundur