Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DAIKIN Tak buru-buru bangun pabrik di Indonesia

SURABAYA: PT Daikin Airconditioning Indonesia tidak akan tergesa-gesa membangun pabrik di Indonesia sebelum penjualan produknya di negeri ini mencapai 500.000 unit per tahun. Isao Tsumura Presdir PT Daikin Airconditioning Indonesia mengatakan pangsa

SURABAYA: PT Daikin Airconditioning Indonesia tidak akan tergesa-gesa membangun pabrik di Indonesia sebelum penjualan produknya di negeri ini mencapai 500.000 unit per tahun. Isao Tsumura Presdir PT Daikin Airconditioning Indonesia mengatakan pangsa pasar AC Daikin di Indonesia baru mencapai 5%. Tahun lalu total penyerapan pasar  produk elektronika tersebut secara nasional baru mencapai 84.000 unit."Dari hitungan skala bisnis tidak fisible untuk di produksi di Indonesia. Itu sebabnya kami tidak akan buru-buru membangun pabrik AC di sini [Indonesia] meskipun Daikin Industries Ltd  sudah melakukan joint venture dengan PT Imora Makmur mendirikan perusahaan di Indonesia," ujarnya di sela-sela memperkenalkan manajemen baru PT Daikin Airconditioning Indonesia di Surabaya, Rabu 30 Mei 2012.Menurutnya investasi pabrik AC di Indonesia baru fisible jika total penjualannya di Indonesia sudah mencapai 500.000 unit per tahun. Sebelum mencapai jumlah tersebut pemasaran produk Daikin di Indonesia tetap dipasok dari pabriknya di Thailand.Sebagaimana dilaporkan Pada 1997  Daikin Industries telah membangun pabrik di Thailand. Keberadaan pabrik tersebut untuk memasok pendistribusian pasar negara-negara di Asean.Dia mengatakan market share perusahaan tersebut di Thailand relatif besar. Sementara negara lain yang juga mencatat pangsa pasar besar adalah Singapura, Australia, dan Vietnam.Saat ini, lanjutnya, secara total 60% lebih  penjualan  AC perseroan tersebut berasa dari kontribusi pasar diluar Jepang. "Kondisi tersebut membuktikan peseroan kami sudah menglobal." (ra)

 

BACA JUGA:

Skandal bola Liga Italia

Tender 3G molor, pemerintah bisa kena sanksi

Grasi Corby, apakah ada deal RI dengan Australia?

Sweeping software bajakan, BSA digugat

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper