JAKARTA: Pertamina mengisyaratkan pengendalian sistem distribusi di setiap SPBU dengan menggunakan kemajuan teknologi informasi akan menggunakan dasar surat tanda nomor kendaraan bermotor (STNK).Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Karen Agustiawan mengatakan saat ini sudah ada 112 SPBU di Kalimantan yang dilengkapi dengan teknologi tersebut.
"Jadi database-nya satu mobil tidak bisa bolak balik mengisi di SPBU. Ini nanti dari nomor STNK," kata Karen menjawab pertanyaan wartawan di Istana Negara Selasa, 29 Mei 2012.
Seperti diketahui pemerintah melakukan 5 langkah kebijakandalam rangka penghematan BBM dan listrik, yaitu pengendalian sistem distribusi di setiap SPBU, pelarangan BBM bersubsidi untuk kendaraan pemerintah,
Selanjutnya pelarangan BBM bersubsidi untuk kendaraan perkebunan dan pertambangan, konversi BBM ke BBG untuk transportasi, dan penghematan penggunaan listrik dan air di kantor pemerintah. (ra)
BACA JUGA
-Harga emas memburuk dalam 13 tahun terakhir
-Pelabuhan Merak harus tambah dermaga
-Tarif bongkar muat di Priok digodok
SITE MAPS:
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
