Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

TRAGEDI SUKHOI: Pendukung penerbangan Sukhoi sesuai prosedur

 

 

 

 

JAKARTA: PT Angkasa Pura II, selaku pengelola lalu lintas udara atau Air Traffic Control, menyatakan semua pendukung penerbangan Sukhoi Superjet 100 dari posisi Indonesia tidak ada masalah, sesuai prosedur. 

Direktur Utama PT Angkasa Pura II Tri S. Sunoko mengatakan selaku pengelola Air Traffic Control (ATC) di bandara, pihaknya memastikan seluruh radar dan peralatan di ATC semua dalam kondisi bagus. 

“Alat-alat ATC kita masih prima melalui JAATS [Jakarta Automated Air Traffic System], kalau terjadi sesuatu, kita punya back up yakni JASS, selanjutnya JASS di back up oleh E-JAATS,” kata Tri dalam rapat kerja dengan Komisi V DPR, Jakarta, Senin, 28 Mei 2012. 

Dia menambahkan pihaknya juga akan mengembangkan sistem radar terbaru yakni Jakarta Air Traffic Management System (JATMS) yang dimulai pada 2013 dan ditarget beroperasi pada 2015. “Dari sisi peralatan ATC yang ada, kami menjamin tetap handal,” tutur Tri.

 

Tri menjelaskan dari sisi tenaga ATC sendiri, pihaknya juga terus melakukan rekrutmen. Pada tahun ini, pihaknya akan menambah 250 tenaga yang berasal dari empat institusi pendidikan yakni 57 orang dari Sekolah Tinggi Ilmu Penerbangan (STPI) Curug Tangerang dan diterima pada April. Selanjutnya akan diterima 21 orang dari ATKP Medan pada Juni 2012, ATKP Surabaya 50 orang pada Juni, ATKP Ujung Pandang 22 orang pada Juli dan 100 orang dari crash program pada Desember. 

“Posisi saat ini, jumlah tenaga ATC kita sebanyak 455 orang, idealnya 941 orang, sehingga masih kurang 486 orang,” kata Tri. 

Meski jumlah tenaga ATC kurang, lanjut Tri, bandara yang dikelolanya, terutama Bandara Soekarno-Hatta Jakarta masih dipercaya maskapai asing, padahal maskapai asing ini sangat mengutamakan keselamatan. “Mereka menggunakan Bandara Soekarno-Hatta, berarti mereka mengakui kehandalan peralatan ATC kita,” tutur Tri.

 

Tri menjelaskan pada saat kecelakaan pesawat Sukhoi Superjet 100 pada 9 Mei 2012, untuk penerbangan kedua, yang mulai lepas landas pukul 14.20 WIB. (msb)

 

BACA JUGA:

Skandal seks DPR mulai terkuak

Kekhawatiran data China pukul saham pertambangan

Hasil F1 Monaco, Webber juaranya

Rossi masuk Honda gantikan Stoner?

Nilai tukar rupiah, gimana hari ini?

SITE MAP:

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Sumber : Berliana Elisabeth S.

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper