Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

 

JAKARTA: PT Honda Prospect Motor (HPM), agen tunggal pemegang merek mobil Honda, diam-diam tengah menyiapkan produk teranyar Honda Brio seri MPV untuk menjajal pertarungan pada segmen bawah mobil tujuh penumpang (low MPV).
 
Sebelumnya, Honda Brio dikenal sebagai sedan kompak bermesin 1.200 cc i-Vtec empat silider yang segera dipasarkan di dalam negeri pada tahun ini. 
 
Pada 2014, Honda berencana mengeluarkan Brio seri MPV berplatform mobil kompak Honda Brio, sama halnya dengan PT Suzuki Indomobil Sales yang lebih dahulu meluncurkan MPV Suzuki Ertiga yang mengadopsi platform Suzuki Swift.
 
“Pasar pada segmen low MPV di Indonesia sangat besar. Setelah pabrik Honda selesai dibangun pada 2014, produk ini [Brio MPV] akan dibuat dan dipasarkan di Indonesia,” kata Direktur Pemasaran dan Layanan Purnajual HPM Jonfis Fandy hari ini.
 
Pasar low MPV, jelasnya, berada pada kisaran harga di bawah Rp200 juta per unit dengan pangsa pasar sekitar 70% dari total penjualan mobil per tahun. Saat ini, Honda baru bermain pada segmen mobil di atas Rp200 juta. “Ke depan, kami harus mendapatkan volume pada segmen low MPV,” katanya.
 
Dia mengatakan Indonesia direncanakan sebagai negara pertama menjadi basis produksi Honda Brio MPV. Hal itu sejalan dengan rencana ekspansi pabrik baru Honda untuk meningkatkan kapasitas 120.000 unit menjadi 180.000 unit per tahun.
 
Dengan rencana tersebut Honda Motor Co menyiapkan investasi US$329 juta (Rp3,1 triliun). “Honda sudah berkomitmen membangun pabrik 120.000 unit. Indonesia akan menjadi negara pertama untuk memproduksi Brio MPV. Realisasinya tentu menunggu pabrik baru selesai,” tuturnya.
 
Saat ini, lanjutnya, Honda baru memanfaatkan 40% kandungan lokal dari industri komponen Indonesia. Dengan kehadiran MPV baru nanti, komposisi kandungan lokal akan ditingkatkan. 
 
Berkaitan dengan dampak banjir Thailand yang masih menghambat pasokan komponen Honda, Jonfis memperkirakan hambatan itu akan pulih sepenuhnya pada Juni–Juli. 
 
“Saat ini, pasokan untuk beberapa produk Honda belum pulih tapi [di pabrik] sudah ditingkatkan menjadi dua shift. Sejak Maret, pasokan Jazz dan CR-V mulai lancar sedangkan Freed menjadi andalan penjualan kami,” tuturnya. (sut)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Heri Faisal
Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper