JAKARTA: Cimory Group melakukan pengembangan bisnis dengan membuat pabrik susu baru di kawasan Sentul, Jawa Barat, dengan investasi sekitar Rp40 miliar. Pabrik tersebut rencananya mulai dioperasikan Juni tahun ini.
Axel Sutantio, Business Development Manager PT Cisarua Mountain Dairy—produsen Cimory, mengatakan kapasitas pabrik susu baru tersebut nantinya bisa memproduksi sampai delapan kali lipat dari produksi saat ini.
"Pabrik baru kami yang di Sentul adalah perluasan dari pabrik yang sudah ada. Produksinya meliputi susu segar, yoghurt drink, dan aneka yoghurt lain nya. Kapasitas produksi 8 kali lipat dari yang sekarang. Saat ini produksi kami mencapai lebih 100.000 liter per hari," ujar Axel hari ini di Jakarta.
Dia menuturkan luas area untuk pabrik baru yang mulai dibangun sejak beberapa tahun lalu itu, mencapai 1,5 hektar. Luas bangunan untuk sementara 4.000 meter persergi. Di lokasi ini akan dibangun dua unit pabrik, yaitu cimory milk processing, dan indotofu soya bean processing.
Indotofu, lanjutnya, adalah perluasan unorganic dari group Cimory. Berupa produk dari tahu yang diproduksi sendiri dengan mesin khusus dan lebih higienis. Mesinnya diimpor dari China dan Jerman.
Nantinya produksi indotofu tersebut meliputi soya milk, soya cheese, modern tofu, japanese tofu, dan lainnya.
"Kami menargetkan 7 Juni besok sudah operasional pabrik baru di Sentul itu. Bersamaan dengan pembukaan Resto Cimory Riverside, dan pabrik Soya Bean Indotofu," tambah Axel yang merupakan generasi ketiga dari pendiri Cimory Group tersebut.
Untuk tahap awal pada Juni tersebut, lanjutnya, kapasitas produksinya baru bertambah sampai 2 kali lipat dari produksi sekarang. Ditargetkan perluasan pabrik selesai seluruhnya pada 2015, dengan kapasitas sampai 8 kali lipat.
Axel mengatakan Cimory Riverside Resto terletak di Jl. Raya Puncak KM 74. Itu merupakan ekspansi usaha dari unit bisnis Cimory Resto. "Di sana juga akan dibuka chocolate shop dengan konsep shop and see pertama di Indonesia," tambahnya. (sut)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
