Tarif bea keluar sawit naik 15%

JAKARTA: Tarif Bea Keluar (BK) minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) untuk pengiriman September ditetapkan sebesar 15%.Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan Deddy Saleh mengatakan penetapan BK sebesar 15% tersebut berdasarkan pada harga referensi CPO untuk september sebesar US$1.085,14 per metrik ton.“Dengan harga referensi itu ditetapkan BK September 15% atau sama dengan tarif BK untuk pengiriman Agustus,” katanya, hari ini.Dia mengatakan perhitungan bea keluar untuk pengiriman September tersebut masih menggunakan formula lama berdasarkan rumusan BK yang dipakai selama ini. Pasalnya, hingga kini Peraturan Menteri Keuangan (PMK) terkait revisi BK CPO belum dikeluarkan oleh Kementerian Keuangan.Dalam revisi BK itu, pemerintah menetapkan batas atas bea keluar CPO diturunkan menjadi 22,5% dari 25%. Adapun ambang batas harga patokan ekspor dinaikkan menjadi US$750 per ton dari sebelumnya US$700 per ton.Interval ambang batas tetap US$50 per ton. Selain menurunkan batas atas CPO menjadi 22,5%, pemerintah juga menetapkan batas maksimum biofuel menjadi 7,5% dari sebelumnya 10%.Adapun   harga patokan ekspor (HPE) untuk kelapa sawit dan turunannya untuk September adalah sebagai berikut, buah dan  kernel US$418 per metrik ton, CPO US$1.013 per metrik ton, crude olein US$1.131 per metrik ton, Rbd palm olein US$1.141 per metrik ton, RBD PK Olein US$1.339 per metrik ton. Selain itu, Crude Stearin US$893 per metrik ton, dan CPKO US$1.326 per metrik ton. Selanjutnya, adalah crude kernel olein US$1.326 per metrik ton, crude kernel stearin US$1.326 per metrik ton, RBD palm kernel oil US$1.434 per metrik ton, RBD palm oil  US$1.120 per metrik ton, RBD palm stearin US$902 per metrik ton, RBD palm kernel stearin US$1.641 per metrik ton, biodiesel US$1.191 per metrik ton, dan RBD palm olein dalam kemasan bermerek 25 kg US$1.141 per metrik ton.Selain itu, tarif BK kakao untuk pengapalan bulan depan ditetapkan sebesar 10%. “Harga referensi kakao untuk September sebesar US$2.972,6 per metrik ton dengan demikian tarif BK kakao untuk bulan tersebut sebesar 10% dengan HPE US$2.673 per metrik ton,” kata Deddy. Tarif BK kakao tersebut, menurutnya, sama dengan Agustus.(mmh)