Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kunjungi Pabrik Karpet Mobil, Wapres Maruf : Nanti Kita Buat Juga Mobilnya

Wapres Maruf Amin menaruh harapan agar ke depan Indonesia bisa juga membuat tidak hanya karpet mobil, namun mobilnya di dalam negeri
Wakil Presiden Maruf Amin, Wakil Menteri LHK Alue Dohong, Pj. Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono, Staf Khusus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi dan Direktur PT Fronte Classic Indonesia (FCI) Dodie Hardijono pada saat kunjungan ke pabrik PT FCI di Kawasan Industri SIER-PIER, Pasuruan, Jawa Timur, Kamis (27/6/2024)/Bisnis-Dany Saputra.
Wakil Presiden Maruf Amin, Wakil Menteri LHK Alue Dohong, Pj. Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono, Staf Khusus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi dan Direktur PT Fronte Classic Indonesia (FCI) Dodie Hardijono pada saat kunjungan ke pabrik PT FCI di Kawasan Industri SIER-PIER, Pasuruan, Jawa Timur, Kamis (27/6/2024)/Bisnis-Dany Saputra.

Bisnis.com, PASURUAN – Wakil Presiden (Wapres) Maruf Amin mengunjungi pabrik PT Fronte Classic Indonesia (FCI) di Kawasan Pasuruan Industrial Estate Rembang (PIER), Pasuruan, Jawa Timur, Kamis (27/6/2024).  

Perusahaan lokal itu merupakan produsen karpet mobil yang sebagian besar diekspor ke berbagai negara. Karpet yang dihasilkan PT FCI digunakan untuk mobil berbagai merek seperti Toyota, Honda dan Nissan.

"Saya juga bersyukur bisa ke sini, jadi produk karpet mobil, ternyata di sini produknya 20% untuk lokal, 80% untuk dieskpor. Jadi yang dibuat di sana di Jepang, di luar negeri itu karpetnya di sini dibuatnya," ujarnya saat meninjau aktivitas produksi pada pabrik PT FCI di Kawasan Industri SIER-PIER, Pasuruan, Kamis (27/6/2024). 

Menurut Maruf, kini pabrik lokal yang memproduksi karpet mobik itu sudah bisa memasok untuk mobil-mobil bertaraf premium. 

"Bukan hanya mobil-mobil yang murah, tapi mobil-mobil yang mahal. Termasuk Land Cruiser, Serena, Honda, Camry juga, Honda TPR. Saya tidak hafal mobil-mobilnya. Artinya mobil-mobil yang premium dibuat di sini. Artinya kita sudah mampu membuat seperti itu," tambahnya.

Ke depan, Maruf menaruh harapan agar ke depan Indonesia bisa juga membuat tidak hanya karpet mobil, namun mobilnya di dalam negeri. 

"Oleh karena itu nanti tinggal membuat mobilnya, walaupun sekarang sudah mulai, ke depan tentu kita yang buat mobilnya. Bukan hanya karpetnya," ujar mantan Rais Aam PBNU itu. 

Adapun dalam kunjungan tersebut, Wapres Maruf dan Ibu Wury Maruf Amin beserta rombongan turut disambut oleh Direktur PT FCI Dodie Hardijono. 

Dalam kesempatan tersebut, Dodie menyampaikan bahwa mesin-mesin yang digunakan di PT FCI sebagian besar berasal dari Jepang dan Taiwan, dengan beberapa mesin telah beroperasi selama hampir 25 tahun. Mesin-mesin itu disebut mampu menghasilkan produk berkualitas tinggi yang memenuhi standar ketat dari para pelanggan internasional.

"Dari segi kualitas, proses kualiti kontrol di sini sangat ketat. Setiap potongan karpet diperiksa satu per satu untuk memastikan tidak ada cacat, baik dari segi ukuran, visual, maupun aksesorisnya. Ini penting terutama untuk aspek keselamatan seperti lubang-lubang untuk pengaman yang harus presisi," jelas Dodie.

Sebagai informasi, PT FCI adalah perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur karpet mobil dengan standar internasional. Berlokasi di Kawasan Industri SIER-PIER, Pasuruan, PT FCI telah beroperasi selama 30 tahun dan produk-produknya dipasarkan di dalam negeri, serta diekspor ke Jepang, Amerika Serikat, dan negara-negara di Eropa.

Pada kunjungan tersebut, Maruf dan Ibu Wury didampingi oleh Pj. Gubernur Jatim Adhy Karyono, Kepala Sekretariat Wakil Presiden Ahmad Erani Yustika, Deputi Bidang Administrasi Sapto Harjono W.S., Staf Khusus Wapres Bidang Reformasi Birokrasi Mohamad Nasir, Staf Khusus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi, Staf Khusus Wapres Bidang Politik dan Hubungan Kelembagaan Robikin Emhas, serta Tim Ahli Wapres Johan Tedja dan Farhat Brachma. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dany Saputra
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper