Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mulai menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) El Nino sebesar Rp400.000 per bulan, sejak 13 Desember 2023 lalu.
Bantuan yang diberikan senilai Rp200.000/bulan untuk November dan Desember tersebut, disalurkan dengan mekanisme rapel.
Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Isa Rachmatarwata mengungkapkan bahwa penyaluran BLT melalui kantor pos telah berjalan sejak 13 Desember 2023, sementara untuk penyaluran melalui perbankan baru berjalan per 14 Desember 2023
“BLT El Nino dimulai Rabu kemarin oleh Bapak Presiden di Pekalongan dan Malang. Itu yang disalurkan lewat kantor pos karena daerah jauh dari layanan perbankan, sedangkan untuk pelayanan melalui perbankan baru dimulai [per 14/12/2023],” ujarnya dalam konferensi pers, dikutip Senin (18/12/2023
Adapun, penyaluran untuk 18,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM) tersebut rencananya akan selesai sebelum Hari Raya Natal
“[Karena baru mulai] belum begitu banyak yang dapat, diperkirakan 10 hari, atau sebelum Natal akan tutas BLT El Nino,” lanjut Isa
Kementerian Keuangan telah memberikan penebalan anggaran terhadap perlindungan sosial masyarakat, salah satunya melalui bantuan El Nino.
Kemenkeu menyiapkan anggaran sekitar Rp7,52 triliun di penghujung tahun ini, sebagai imbas dari fenomena El Nino yang memicu kelangkaan dan tingginya harga komoditas di pasaran dan melemahkan daya beli masyarakat
Pasalnya, fenomena El Nino yang terjadi akibat pemanasan suku muka laut di atas kondisi normal di Samudera Pasifik ini berdampak pada musim panas berkepanjangan di Tanah Air sejak Agustus 2023 dan diperkirakan berlanjut hingga Februari 2024
Untuk cek apakah Anda terdaftar sebagai penerima BLT El Nino atau tidak, Anda dapat cek dengan cara berikut ini
Cara cek BLT El Nino:
1. Buka laman cekbansos.kemensos.go.id
2. Isi wilayah penerima bantuan dengan mengisi kolom provinsi, kabupaten, kecamatan, dan desa atau kelurahan
3. Isi nama Penerima Manfaat (PM) sesuai dengan KTP
4. Masukan empat huruf kode yang tertera dalam kotak
5. Klik tombol Cari Data
6. Jika Anda terdaftar sebagai penerima manfaat, data Anda akan muncul
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
