Bisnis.com, JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan turis asal Malaysia, Australia dan Singapura menjadi negara yang paling banyak mengunjungi Indonesia untuk berwisata.
Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini, mengungkapkan, kunjungan wisatawan mancanegara atau wisman terbanyak pada Mei 2023 berasal dari Malaysia.
BPS mencatat kunjungan turis dari Malaysia mencapai 169.200 orang dengan kontribusi terhadap total kunjungan wisman 17,9 persen atau naik 14,90 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
“Kunjungan wisman terbanyak berasal dari kebangsaan Malaysia,” kata Pudji dalam rilis BPS, Senin (3/7/2023).
Posisi kedua ditempati oleh wisman berkebangsaan Australia yang mencapai 113.000 kunjungan dengan kontribusi terbesar 12,0 persen atau naik 3,62 persen.
Singapura berada di posisi selanjutnya dengan total kunjungan mencapai 100.700 kunjungan dengan kontribusi sebesar 10,7 persen atau naik 3,55 persen dibandingkan April 2023.
Baca Juga
“Dengan demikian secara kumulatif wisman berkebangsaan Malaysia, Australia, dan Singapura juga memberikan share terbesar,” ujarnya.
Selain ketiga negara tersebut, China menempati posisi keempat dengan jumlah kunjungan mencapai 64.100 kunjungan, diikuti India 62.700 kunjungan, Timor Leste 60.500 kunjungan, dan Amerika Serikat 35.500 kunjungan.
Lalu, Inggris sebanyak 29.500 kunjungan, Korea Selatan 26.300 kunjungan dan Prancis 24.900 kunjungan.
Dalam hal rata-rata lamanya tinggal, Pudji menyebut wisman menghabiskan waktu lama tinggal selama 7,87 hari di Indonesia.
BPS melaporkan, tingkat kunjungan wisman ke Indonesia pada Mei 2023 naik 166,42 persen jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Jumlah kunjungan wisman yang masuk melalui pintu utama sebanyak 774.920 kunjungan, sedangkan yang masuk melalui pintu masuk perbatasan 170.670 kunjungan.
“Dengan demikian, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia pada Mei 2023 adalah sebanyak 945.590 kunjungan atau naik 9,21 persen secara bulanan dan 166,42 persen secara tahunan,” ujar Pudji.
Secara persentase, jumlah kunjungan wisman yang masuk melalui pintu masuk utama ini naik 10,19 persen dibandingkan April 2023, sedangkan jumlah kunjungan wisman melalui pintu perbatasan naik 4,98 persen.
