Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

H+7 Lebaran, Hampir 1 Juta Penumpang Angkutan Umum Lakukan Arus Balik

Pergerakan arus balik penumpang angkutan umum pada arus balik hingga Minggu (30/4/2023) atau H+7 Lebaran terpantau melonjak tinggi mencapai 977.742 orang.
Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta, Senin (24/4/2023), terpantau kembali ramai pasca H+2 Hari Raya Idulfitri 2023.  JIBI/Bisnis-Nabil Syarifudin Alfaruq. H+7 Lebaran, Hampir 1 Juta Penumpang Angkutan Umum Lakukan Arus Balik
Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta, Senin (24/4/2023), terpantau kembali ramai pasca H+2 Hari Raya Idulfitri 2023. JIBI/Bisnis-Nabil Syarifudin Alfaruq. H+7 Lebaran, Hampir 1 Juta Penumpang Angkutan Umum Lakukan Arus Balik

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan arus balik penumpang angkutan umum pada arus balik hingga Minggu (30/4/2023) atau H+7 Lebaran terpantau melonjak tinggi mencapai 977.742 orang.

Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati mengatakan, pergerakan penumpang terbesar pada H+7 didominasi oleh moda angkutan udara, sebanyak 288.633 atau 29,52 persen dari total pengguna angkutan umum. 

Menyusul di belakangnya adalah moda angkutan penyeberangan sebanyak 215.339 orang atau 22,02 persen, diikuti oleh angkutan jalan (AKAP) sebanyak 214.941 orang atau 21,983 persen, angkutan kereta api 174.941 orang (17,90 persen, dan angkutan laut 83.848 orang (8,58 persen).

“Sesuai prediksi, puncak arus balik kedua jatuh pada hari Minggu kemarin dan lonjakannya masih akan tinggi hingga Senin hari ini,” kata Adita dalam keterangan resminya, Senin (1/5/2023).

Sementara itu, jumlah penumpang angkutan umum secara kumulatif mulai H-8 hingga H+7 mencapai 14.722.305 orang. Jumlah tersebut meningkat 7,18 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2022 lalu sebesar 13.735.773 orang.

Jumlah penumpang angkutan udara menjadi yang tertinggi, yaitu sebanyak 4.151.238 orang, kemudian disusul angkutan sungai danau dan penyeberangan (ASDP) sebesar 3.622.015 orang, angkutan jalan 2.998.921 orang, angkutan kereta api 2.712.971 orang, dan angkutan laut 1.226.005 orang.

Pada Posko Angkutan Lebaran Terpadu tahun ini, titik pergerakan penumpang dan kendaraan dipantau dari 111 terminal, 18 pelabuhan penyeberangan, 51 bandar udara, 110 pelabuhan laut, 13 daop/divre perkeretaapian, 42 gerbang tol, dan 20 ruas jalan arteri.

Pada masa arus mudik yang dipantau mulai H-8 hingga hari H Lebaran, jumlah pengguna angkutan umum mencapai 7.347.537 orang. Sedangkan, pada masa arus balik yang dipantau mulai H2 s.d H+7 Lebaran jumlahnya mencapai 7.770.234 orang. Terdapat selisih 422.697 orang atau 5,75 persen lebih banyak pada masa arus balik dibanding arus mudik.

Sementara itu, Jasa Marga mencatat sebanyak 1.835.043 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek pada H+1 hingga H+7 Lebaran 2023. Jumlah kumulatif tersebut dipantau dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung).

Total kendaraan yang kembali ke wilayah Jabotabek ini meningkat 45,56 persen jika dibandingkan lalu lintas normal dengan total 1.260.693 kendaraan. Sementara, jika dibandingkan dengan periode Lebaran 2022, total volume lalin ini meningkat 3,93 persen dengan total 1.765.622 kendaraan.

Jumlah kendaraan yang telah kembali ke Jabotabek tersebut telah mencapai 89,3 persen dari prediksi arus balik sebesar 2 juta kendaraan pada periode H1 hingga H+8. Dengan demikian, diprediksi masih ada sebanyak 10,7 persen atau sekitar 219.929 kendaraan yang belum kembali ke Jabotabek


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper