Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) AS Janet Yellen akan melakukan perjalanan ke Afrika pada bulan Januari mendatang.
Dilansir dari Bloomberg pada Sabtu (17/12/2022), keberangkatan Yellen ke Afrik ini bertujuan untuk memperdalam keterlibatan pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dengan Afrika.
Hubungan kedua negara ini akan kembali diperkuat di tengah dorongan yang lebih luas untuk melawan pengaruh China di negara-negara berkembang.
Departemen Keuangan AS memberi keterangan jika Yellen akan singgah di Senegal, Zambia dan Afrika Selatan mulai dari 17-28 Januari 2023.
Sementara Presiden Joe Biden, Menteri Pertahanan Lloyd Austin, dan Menteri Perdagangan Gina Raimondo juga dijadwalkan mengunjungi negara-negara Afrika di tahun baru.
Kunjungan tersebut akan mengikuti pertemuan puncak pertama para pemimpin Afrika di Washington dalam enam tahun.
Baca Juga
Biden akan mengumumkan rencananya minggu ini saat dia menjamu lebih dari 40 kepala negara dari Afrika.
“Sementara di Afrika, Sekretaris Yellen akan menyoroti pekerjaan pemerintahan Biden-Harris untuk memperdalam hubungan ekonomi AS-Afrika, termasuk dengan memperluas arus perdagangan dan investasi, kata Departemen Keuangan.
Kunjungan Yellen ke Zambia datang saat negara itu meminta kreditor untuk menghapus sebagian utangnya yang sulit untuk dibayar kembali sejak gagal bayar lebih dari dua tahun lalu.
AS telah memanggil China atas apa yang dianggap Washington sebagai keringanan utang yang tidak memadai bagi peminjam Afrika termasuk Zambia.