Bisnis.com, JAKARTA- Presiden Direktur Astra Otoparts Tbk. (AUTO) Hamdani Dzulkarnaen Salim menyebut persediaan semikonduktor komponen otomotif perusahaan aman sampai tahun depan.
Astra Otoparts, jelasnya, sudah mendapatkan pasokan cip tambahan dari penyedia anyar. Sebelumnya, kata Hamdani, Astra Otoparts dipasok oleh dua penyedia, kini jumlah itu bertamah menjadi empat pemasok.
"Cara kami untuk mengamankan adalah mencari sumber baru ke beberapa perusahaan. Kalau dulu cuma satu-dua, sekarang kami tambah jadi 3 atau 4 perusahaan," kata Hamdani di Bogor, Rabu (2/11/2022).
Namun, Hamdani mengakui ketersediaan semikonduktor tidak lantas menghilangkan kendala yang berpotensi dihadapi oleh industri otomotif. Dia menilai resesi global yang terjadi juga dapat menjadi kendala bisnis.
Dia menceritakan, Astra telah melakukan pertemuan dengan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) untuk membahas perihal terkait dengan situasi tahun depan.
"Kami juga ketemu dengan orang Kementerian Keuangan. Namun, tidak seorang pun yang bisa menjawab dengan pasti soal kondisi tahun depan," jelasnya.
Baca Juga
Kendati demikian, dia menyebut perusahaan tetap optimistis dengan penjualan pada 2023. Dia memperkirakan tren penjualan pada 2023 tidak akan jauh berbeda dibandingkan dengan tahun ini.
Sekadar informasi, Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat penjualan mobil wholesales Januari - September 2022 mencapai 758.216 unit. Naik 20,82 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, 627.537 unit.
"Kami berharap tahun depan penjualan bisa lebih lebih baik. Minimal sama dengan tahun ini," ujarnya.
Astra Otoparts, kata Hamdani, bakal melakukan perluasan pasar hingga ke level regional ASEAN, serta melakukan diversifikasi produk untuk mengejar target tahun depan.