Bisnis.com, JAKARTA — Persiapan layanan telekomunikasi untuk penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20 di Bali telah mencapai 99,1 persen. Penguatan jaringan backbone hingga penyediaan layanan 5G dilakukan dalam rangka perhelatan internasional tersebut.
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) berperan dalam penyediaan infrastruktur dan layanan telekomunikasi untuk penyelenggaraan KTT G20. Layanan itu akan tersedia baik di lokasi KTT, tempat delegasi menginap, bandara, hingga berbagai wilayah publik di Bali.
Layanan broadband ASTINet, jaringan 5G, dan wifi untuk menunjang teknologi informasi akan disediakan di venue utama KTT G20 Hotel Apurva Kempinski, kawasan hutang mangrove Tahura, kawasan Garuda Wisnu Kencana (GWK), utilitas bandara, hingga delapan hotel di sekitar lokasi kegiatan.
"Telkom menyampaikan bahwa persiapan layanan telekomunikasi telah mencapai 99,1 persen," dikutip dari unggahan akun Instagram resmi Presidensi G20 Indonesia, @indonesia.g20 pada Senin (31/10/2022).
Baca Juga : Jokowi Gelar Rapat Matangkan Persiapan KTT G20 |
---|
Di venue utama KTT G20 disediakan jaringan 4G dan 5G UX 5 Mbps, lalu di venue pendukung disediakan jaringan 4G UX 3 Mbps, hingga di lokasi fasilitas pendukung disediakan jaringan 4G UX 2 Mbps.
Berikut sejumlah daftar infrastruktur yang disiapkan di sekitar lokasi penyelenggaraan KTT G20:
- Penyediaan kapasitas dan penguatan jaringan backbone nasional
- Penyediaan layanan wifi dan 4G/5G
- Penyediaan layanan network security menggunakan Next Generation Firewall dan aktivasi anti-DDoS
- Layanan operasional posko selama KTT G20 di Bali, didukung posko di Jakarta dan Surabaya
"Kami berharap setelah event ini selesai, infrastruktur yang sudah kita gelar dapat dimanfaatkan untuk masyarakat sekitar secara berkelanjutan, termasuk untuk kebutuhan bisnis," ujar Direktur Network dan IT Solutions Telkom Herlan Wijanarko, dikutip dari akun Instagram @indonesia.g20.