Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyatakan proses pembangunan infrastruktur di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara telah resmi dimulai.
Ketua Satuan Tugas (Satgas) Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN Danis H. Sumadilaga mengatakan proses konstruksi yang telah dimulai di antaranya adalah pemetaan lahan, proyek jalan, dan beberapa proyek lainnya.
Danis menuturkan, proses konstruksi di IKN Nusantara akan dilakukan secara bertahap. Dia mengungkapkan pada saat proses kontruksi dimulai, pihaknya tidak mendapatkan arahan untuk melaksanakan acara seremonial atau groundbreaking.
"Sudah [mulai konstruksi]," kata Danis, kepada Bisnis, Senin (26/9/2022).
Sebelumnya, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono telah menginstruksikan jajarannya agar memulai proses konstruksi infrastruktur dasar di IKN Nusantara.
Menteri Basuki sebelumnya telah mengumpulkan penyedia jasa untuk melakukan prakonstruksi di IKN Nusantara. Dia menuturkan setelah proses tersebut dilakukan, sejumlah paket pekerjaan yang telah ditenderkan dapat dilanjutkan ke proses konstruksi.
"Saya sudah minta paling lambat akhir pekan ini mulai bekerja," kata Basuki pekan lalu.
Untuk diketahui, Kementerian PUPR menggelontorkan anggaran Rp5,3 triliun untuk memulai pembangunan infrastruktur tahap pertama di IKN.
Menteri Basuki meminta para pemenang tender yang telah mendantangani kontrak untuk memulai pembangunan infrastruktur di IKN dan menyelesaikan proyek tersebut sesuai target yang ditetapkan.
"Saya berharap seluruh paket pekerjaan yang terkait dapat dilaksanakan sesuai target dan dapat segera dimanfaatkan," kata Basuki dikutip dari keterangannya, Selasa (30/8/2022).