Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jaya Real Properti Hadirkan Hunian Berkonsep TOD di Bintaro

Mixed-use ini terintegrasi dengan transportasi publik yakni Stasiun Pondok Ranji.
Salah satu proyek PT Jaya Real Properti Tbk
Salah satu proyek PT Jaya Real Properti Tbk

Bisnis.com, JAKARTA – Pengembang PT Jaya Real Properti Tbk (JRPT) menghadirkan kawasan mixed-use seluas 29 hektare yang merupakan pengembangan Transit Oriented Development (TOD) Stasiun Pondok Ranji yang bernama Bintaro Plaza Residences (BPR).

Mixed-use ini terintegrasi dengan transportasi publik dan memiliki fasilitas lengkap yang akan meningkatkan kualitas hidup penghuninya sekaligus meningkatkan nilai strategis kawasan dengan pembangunan yang terus menerus ke depannya.

General Manager Bintaro Jaya High Rise Arum Prasasti mengatakan kaum urban yang bekerja di Jakarta dapat menghabiskan 30 persen dari pendapatan mereka untuk transportasi, terutama kendaraan pribadi.

Selain biaya bensin yang tak menentu harganya, biaya jalan tol, parkir, pemeliharaan kendaraan, bahkan depresiasi nilai kendaraan menjadi biaya yang tidak sedikit harus ditanggung.  

Ditambah lagi, saat ini kondisi inflasi sering menimbulkan gejolak di masyarakat seiring dengan naiknya harga bahan pokok dan harga barang secara bertahap.

Sejak April 2022, pemerintah dan PT Pertamina (Persero) menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) level premium sekitar 10 persen hingga 20 persen.

“Namun, jika mereka tinggal di kawasan yang nyaman dan mudah menjangkau transportasi publik, fasilitas pendidikan, kesehatan, maupun kebutuhan sehari-hari, maka biaya-biaya perjalanan tersebut dapat dikurangi sangat signifikan. Alih-alih, mereka dapat memanfaatkan penghematan tersebut untuk meningkatkan kualitas hidup, seperti menyekolahkan anak di sekolah yang lebih baik, menggunakan fasilitas kesehatan yang lebih berkualitas, dan mengkonsumsi nutrisi yang lebih bergizi untuk keluarga,” ujarnya dalam siaran pers, Kamis (4/8/2022).

Jaya Real Properti sangat paham akan kebutuhan sarana mobilitas dan aksesibilitas dalam beraktivitas dengan membangun kawasan hunian yang saling terhubung dengan fasilitas dan akses transportasi publik berbasis TOD.  

Bekerja sama dengan PT Kereta Api Indonesia, kini wajah Stasiun Pondok Ranji telah diremajakan dan akses baru Stasiun Pondok Ranji yang nyaman dan bebas macet pun telah dibuka di Maret 2022.

“Akses baru ini berada di dalam kawasan Bintaro Plaza Residences. Dari stasiun ini, pusat bisnis Sudirman Jakarta dapat dicapai hanya dalam 20 menit dengan hanya Rp3.000,” katanya. 

Bintaro Plaza Residences (BPR) merupakan kawasan mixed-use di dalam Kota Mandiri Bintaro Jaya yang mengusung konsep integrated lifestyle. Kawasan tersebut memiliki pusat perbelanjaan Bintaro Plaza, Hotel Citra Dream, Rumah Sakit Mitra Keluarga, Sekolah Pembangunan Jaya, dan hunian vertikal Tower Altiz dan Breeze.

“Selanjutnya, BPR akan terus dikembangkan menjadi kawasan komersial dan 11 tower hunian vertikal. Saat ini, BPR sedang melakukan pembangunan infrastruktur yang mengutamakan pejalan kaki. Fasilitas lainnya juga segera hadir, seperti Artbox Creative Community Compound dan taman ekosistem Aviary Park,” ucapnya. 

Dengan kesuksesan BPR sebelumnya dalam membangun Tower Altiz dan Tower Breeze, kini kembali hadir hunian sebagai investasi cerdas di Tower Creativo.

Mengusung konsep one stop living bagi profesional muda yang kreatif, Tower Creativo ini pun menjadi hunian yang ideal dan mengikuti perkembangan zaman.

Tower Creativo akan dibangun setinggi 24 lantai yang dilengkapi 2 lantai creative hub sebagai pusat gaya hidup untuk profesional muda dan creativepreneur, 656 unit hunian yang terdiri dari studio, 1 bedroom dan 2 bedroom memiliki 4 view yaitu Bintaro Jaya view, Aviary Park View, Breeze View, Bintaro Plaza View.

Terdapat pula 48 unit creative office, serta fasilitas penunjang live, create dan collaborate.

“Hanya berjarak 380 meter dari akses baru Stasiun Pondok Ranji melalui pedestrian beratap yang nyaman, Tower Creativo memiliki seamless connection dari kereta commuter line,” tuturnya. 

Pengembangan kawasan BPR selanjutnya adalah pembangunan Aviary Park merupakan taman ekosistem seluas 6 hektare yang berfungsi sebagai kawasan wisata edukatif sekaligus paru-paru kota.

Fasilitas yang akan dikelola oleh grup Taman Safari Indonesia ini tentunya akan meningkatkan nilai strategis kawasan sekaligus meningkatkan kualitas hidup keluarga, baik secara nilai-nilai pendidikannya maupun keberlanjutan lingkungannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Yanita Petriella

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper