Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Presiden Jokowi Resmikan SPAM Wae Mese II di NTT

Presiden Jokowi meresmikan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Wae Mese II yang dibangun dengan biaya Rp159 miliar.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat meresmikan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Wae Mese II di Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur pada Jumat (22/7/2022) - Bisnis/Muhammad Ridwan.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat meresmikan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Wae Mese II di Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur pada Jumat (22/7/2022) - Bisnis/Muhammad Ridwan.

Bisnis.com, MANGGARAI BARAT - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Wae Mese II di Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Peresmian dilakukan langsung oleh Jokowi pada Jumat (22/7/2022). Jokowi meresmikan SPAM Wae Mese II setelah melakukan peninjauan sarana hunian pariwisata di Kawasan Pantai Marina, Labuan Bajo.

SPAM Wae Mese II merupakan infrastruktur pendukung pariwisata terakhir yang diresmikannya dalam kunjungannya selama dua hari di NTT.

Sebelumnya Jokowi meresmikan perluasan Bandara Udara (Komodo) Labuan Bajo, meresmikan penataan Pulau Rinca Taman Nasional Komodo, penataan Kawasan Pantai Marina, dan tempat pemrosesan akhir (TPA) Warloka.

"Dengan mengucap bismillah dengan rahmat Tuhan yang Maha esa, sistem penyediaan air minum spam Wae Nese II hari ini saya nyatakan diresmikan," kata Jokowi pada Jumat (21/7/2022).

Sementara itu, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan sebelum dibangunnya SPAM Wae Mese II, terdapat jarak antara pasokan air minum untuk kebutuhan hotel dan masyarakat.

Menurutnya, hal itu telah mendesak pemerintah untuk memberikan pasokan air yang merata untuk masyarakat Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.

"Sekarang dengan adanya ini waktu datang itu 40 liter per detik yang lama. Hanya membawa, melayani bagian selatan saja. Nah, sekarang dengan ini 100 per detik sudah bisa hampir keseluruhannya," jelasnya.

SPAM Wae Mese II akan memasok air minum untuk 8.000 sambungan rumah atau setara dengan 40.000 jiwa di Labuan Bajo. Proyek dengan nilai investasi Rp159 miliar tersebut mulai dibangun pada November 2022 dan telah rampung pada Maret 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhammad Ridwan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper