Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perusahaan Bioteknologi China Avistone Himpun US$200 Juta Pendanaan Seri A

Investasi ini akan mendukung kombinasi Avistone dengan Pearl Biotechnology Co., untuk menciptakan platform onkologi yang terintegrasi.
Ilustrasi laboratorium uji coba vaksin/Antara
Ilustrasi laboratorium uji coba vaksin/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan bioteknologi China Avistone Pharmaceuticals telah mengumpulkan lebih dari US$200 juta dalam putaran seri A yang dipimpin oleh Vivo Capital dalam salah satu kesepakatan terbesar di sektor tersebut.

Dilansir Bloomberg pada Selasa (14/12/2021), dalam sebuah pernyataan Avistone, perusahaan ekuitas swasta Bain Capital dan Primavera Capital juga berpartisipasi dalam pendanaan kali ini.

Investasi ini akan mendukung kombinasi Avistone dengan Pearl Biotechnology Co., untuk menciptakan platform onkologi yang terintegrasi.

Avistone telah mengembangkan terapi onkologi dengan fokus pada perawatan kanker paru-paru. Perusahaan telah menyusun rencana untuk menciptakan terapi untuk pendorong molekuler kanker, termasuk dua kandidat obat yang mencapai tahap uji klinis dan beberapa dalam tahap pengembangan pra-klinis.

"Kami terkesan dengan komitmen dalam mengembangkan obat kanker," ujar Managing Partner dan Chief Investment Officer China Vivo Capital Hongbo Lu. Avistone dan Chairman Hepeng Shi telah secara konsisten mengembangkan selama hampir satu dekade.

Industri biotek China telah mengalami pertumbuhan yang sangat tinggi selama beberapa tahun terakhir karena investor bertaruh pada meningkatnya permintaan akan layanan perawatan kesehatan dari populasi yang menua.

Perusahaan kesehatan di Hong Kong telah sibuk mencatatkan penawaran umum perdana pada tahun ini hingga US$8,6 miliar.

Dengan dana kelolaan senilai US$5,8 miliar, Vivo Capital merupakan perusahaan yang fokus pada kesehatan dengan investasi pada sejumlah sektor seperti farmasi, alat kesehatan, dan alat ilmu kehidupan.

Sejumlah portofolio perusahaan yang berbasis di Palo Alto, California termasuk Bolt Biotherapeutics Inc., Sinovac Biotech Ltd. dan Zai Lab Ltd.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nindya Aldila
Sumber : Bloomberg

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper