Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Utang Maskapai ke Angkasa Pura I Rp370 Miliar, Kapan Dibayar?

Porsi piutang maskapai penerbangan sebesar 41 persen dari keseluruhan piutang Angkasa Pura (AP) I.
Angkasa Pura I/ap1.co.id
Angkasa Pura I/ap1.co.id

Bisnis.com, JAKARTA – Maskapai penerbangan menyepakati untuk membayar utang senilai Rp370 miliar kepada PT Angkasa Pura I (Persero) atau AP I sebelum 2022.

Direktur Keuangan AP I, Andy Bratamihardja menjelaskan sejumlah maskapai telah memiliki kesepakatan dengan perseroan untuk menyelesaikan utangnya. Dia menyebutkan dalam kesepakatan tersebut, maskapai sebelum akhir 2022 sudah dapat membayar utang, khususnya yang terjadi selama masa pandemi Covid-19.

"Kami sudah tandatangan kesepakatan dengan yang besar-besar [maskapai] dan Insya Allah bisa semuanya segera terealisasi. Jadi, kami tidak ekspektasi lewat dari 2022,” ujarnya, Rabu (8/12/2021).

Sebelumnya, maskapai penerbangan disebut memiliki utang hingga senilai Rp370 miliar kepada AP I. Andy mengonfirmasi terdapat sejumlah piutang yang atau utang yang belum dibayar kepada AP I, salah satunya dari maskapai. Porsi piutang maskapai penerbangan sebesar 41 persen dari keseluruhan piutang

“Per 30 November 2021 ini, piutang kami di posisi Rp900 miliar totalnya, di mana maskapai penerbangan itu sebesar 41 persen atau sekitar Rp370 miliar," ujarnya dalam konferensi pers, Rabu (8/12/2021).

Sementara sisanya, Andy menyebut terdapat piutang dari supplier AP I. Salah satunya yakni tenant yang menyewa tempat di bandara. Porsi utang selain dari maskapai menurutnya justru lebih besar.

Selain piutang, AP I pun tengah menyiapkan program restrukturisasi operasional dan finansial perusahaan yang ditargetkan rampung pada Januari 2022 akibat menanggung beban utang yang cukup dalam. Nilainya mencapai Rp28 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper