Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Siap-Siap! Pengelola Bandara YIA Kurangi Pegawai usai Sepi Penumpang

Pengelola Bandara YIA bakal mengurangi pegawai usai sepi penumpang, terutama terhadap pegawai outsourcing yang telah berakhir masa kontraknya.
Bandara YIA di Kabupaten Kulon Progo./ ANTARA-Sutarmi
Bandara YIA di Kabupaten Kulon Progo./ ANTARA-Sutarmi

Bisnis.com, JAKARTA – Pengelola Yogyakarta International Airport atau Bandara YIA berencana untuk melakukan pengurangan pegawai untuk mengurangi beban biaya operasional usai sepi penumpang.

PTS General Manager Bandara Internasional Yogyakarta Agus Pandu Purnama menjelaskan jumlah pegawai yang bakal terimbas kebijakan rasionalisasi tersebut masih diperhitungkan. Adapun, beban operasional perusahaan mencapai dua kali lipat lebih besar dari pendapatan yang diperoleh.

"Rasionalisasi dilakukan terhadap pegawai outsourcing yang telah berakhir masa kontraknya untuk mengurangi beban biaya operasi," katanya, Senin (6/12/2021).

Dia menambahkan kebijakan rasionalisasi tersebut baru pada tahun ini dilakukan akibat beban operasi yang semakin besar. Pada tahun lalu, sebutnya, efisiensi hanya dilakukan dalam bentuk pengurangan jam kerja dan pendapatan pegawai.

Tak hanya dari sisi pegawai, langkah efisiensi juga ditempuh melalui penghematan atau downsizing sejumlah fasilitas yang ada di Bandara YIA. Sampai dengan, pengurangan penggunaan utilitas seperti air dan listrik di bandara.

Pada 2022, Agus berencana melaksanakan penghematan sekitar 20 persen biaya operasional. Hal tersebut seiring dengan penurunan anggaran operasional dari Rp300 miliar menjadi Rp156 miliar pada tahun depan.

Sebelumnya, PT Angkasa Pura I (Persero) atau AP I tengah menyiapkan program restrukturisasi operasional dan finansial perusahaan yang ditargetkan rampung pada Januari 2022 akibat menanggung beban utang hingga Rp35 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper