Bisnis.com, JAKARTA - Kondisi kelebihan pasokan listrik membuat PT PLN (Persero) harus bekerja ekstra untuk menggenjot penggunaan listrik oleh masyarakat umum dan juga industri. Masyarakat pun diminta beralih menggunakan listrik untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Direktur Niaga dan Manajemen PLN Bob Saril mengatakan bahwa ada dua fokus yang akan diselesaikan untuk menyiasati kondisi kelebihan pasokan listrik, yakni intensifikasi dan ekstensifikasi.
Untuk intensifikasi, PLN mengajak masyarakat untuk beralih ke energi listrik dalam kegiatan sehari-hari. Bob mengatakan, masyarakat harus lebih bisa meninggalkan peralatan yang menggunakan energi primer fosil dan beralih ke listrik.
“Memasak nasi dengan rice cooker, kompor-kompor LPG diganti dengan kompor listrik, bagaimana semua peralatan di rumah itu sekarang menggunakan teknologi listrik,” katanya dalam Major Launch New Features on PLN Mobile, Rabu (13/10/2021).
Sementara itu, ekstensifikasi yang dilakukan PLN adalah meningkatkan penggunaan listrik dari sektor industri.
Peluang penjualan listrik di sektor industri dinilai masih sangat besar jika mengacu pada pertumbuhan ekonomi dalam negeri.
Baca Juga
Namun, selama ini banyak industri yang mengandalkan pasokan listriknya dari pembangkit listrik sendiri, sehingga PLN berharap ke depannya industri lebih mengandalkan pasokan listrik dari PLN.
“Industri atau pengusaha pikirkan saja bagaimana usahanya berkembang. Yang itu [pasokan listrik] ada ahlinya, PLN. Semuanya serahkan saja ke PLN,” jelasnya.