Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Anggaran Hampir Rp800 Triliun, Menkeu Ajak Masyarakat Ikut Awasi Penyaluran TKDD

Realisasi penyaluran TKDD hingga April 2021 adalah sebesar Rp233,21 triliun atau setara dengan 29,3 persen dari total pagu anggaran yaitu Rp795,5 triliun.
Menteri Keuangan Sri Mulyani memaparkan rancangan APBN 2021 dalam konferensi pers virtual, Selasa (1/12/2020) / Foto: Kemenkeu RI
Menteri Keuangan Sri Mulyani memaparkan rancangan APBN 2021 dalam konferensi pers virtual, Selasa (1/12/2020) / Foto: Kemenkeu RI

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengajak masyarakat untuk lebih memahami dan mengawasi Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD). Menurutnya, hal tersebut penting karena merupakan sepertiga dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

“Ini tidak gampang untuk benar-benar mengajak masyarakat untuk tahu dan TKDD itu sebenarnya penting banget karena sepertiga dari APBN,” ujarnya dalam Final Lomba Bedah Data APBD secara virtual, Selasa (8/6/2021). 

Tidak hanya memahami, Sri Mulyani juga mengajak masyarakat untuk bisa ikut mengawasi belanja TKDD yang mendekati Rp800 triliun.

Maka itu, dia menilai penting bagi masyarakat untuk memahami TKDD agar bisa memberikan masukan kepada pemerintah daerah terkait dengan bagaimana anggaran tersebut dibelanjakan.

“Maka itu saya ingin berterima kasih kepada teman-teman DJPK yang terus berupaya meningkatkan awareness serta pemahaman masyarakat terhadap salah satu segmen APBN yang penting ini,” kata Menkeu. 

Adapun, Kementerian Keuangan mencatat realisasi penyaluran TKDD hingga April 2021 adalah sebesar Rp233,21 triliun. Jumlah tersebut setara dengan 29,3 persen dari total pagu anggaran yaitu Rp795,5 triliun.

Secara tahunan, pertumbuhan realisasi TKDD terkontraksi 3,4 persen yang disebabkan oleh realisasi TKDD sebesar Rp241,33 triliun pada April 2020, atau sebesar 31,6 persen dari total pagu anggaran.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dany Saputra
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper