Bisnis.com, JAKARTA — dnata, salah satu penyedia layanan udara di dunia, memperluas bisnisnya di kawasan Asia Pasifik dan memasuki pasar penerbangan Indonesia dengan bermitra dengan PT UNEX Rajawali Indonesia.
Berbasis di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (CGK), Jakarta, UNEX adalah perusahaan penanganan darat dan gudang kargo, sedangkan dnata beroperasi di 13 bandara di kawasan Asia Pasifik.
Kemitraan strategis dnata dan UNEX akan meningkatkan kapasitas penanganan darat di Indonesia dengan melakukan investasi bersama dalam fasilitas, peralatan, dan pelatihan.
Kolaborasi kedua perusahaan tersebut akan diluncurkan di Jakarta dengan rencana untuk memperluas ke bandara lain di Indonesia selama beberapa tahun ke depan.
dnata akan menugaskan staf operasional dan manajemen senior untuk mendukung kemitraan.
Dirk Goovaerts, Regional CEO dnata untuk Asia Pasifik, mengatakan bahwa dirinya sangat senang dapat bermitra dengan UNEX untuk memperkuat posisi Bandara Internasional Soekarno-Hatta sebagai hub regional.
Baca Juga
"dnata dikenal secara global atas komitmen kami untuk memenuhi janji yang dibuat pelanggan kami. Kami akan bekerja keras untuk memastikan standar layanan dan keselamatan tertinggi di Jakarta dan seiring dengan perluasan operasi kami, bandara lain di Indonesia,” ujarnya seperti dikutip dari www.transportandlogisticsme.com, Selasa (20/10/2020).
Budiman Tedja, Presiden Direktur UNEX, juga mengatakan bahwa dirinya sangat senang dapat menjalin kemitraan strategis dengan dnata yang memiliki reputasi merek yang kuat dan rekam jejak pelaksanaan sebagai penyedia layanan udara terkemuka.