Bisnis.com, JAKARTA — PT Waskita Karya (Persero) Tbk. telah merampungkan pembangunan ruang rawat isolasi RSUP Fatmawati, Jakarta Selatan.
Ruang rawat isolasi yang memiliki 26 kamar dengan 43 tempat tidur ini berada di Gedung Anggrek Lantai VI RSUP Fatmawati sebagai tindak lanjut dalam meningkatkan perlindungan dan pelayanan kepada masyarakat yang terdampak Covid-19.
Project Manager Pembangunan Ruang Rawat Isolasi RSUP Fatmawati Marco Sulistyo mengatakan bahwa di dalam ruang rawat terdapat lima fasilitas penunjang.
“Ada laboratorium, nurse station, ruang farmasi, ruang dokter, dan ruang ganti staf. Ruang ini dibangun dengan standar ruang isolasi yang memiliki clean room dengan sistem negative pressure sesuai ketentuan permenkes,” ujarnya melalui siaran pers, Rabu (3/6/2020).
Selain itu, terdapat spesifikasi khusus di dalam proyek tersebut yang meliputi pekerjaan dinding, pintu, lantai, dan heating, ventilation, dan air conditioning (HVAC).
Pekerjaan dinding dan pintu menggunakan bahan sandwich panel PIR dengan anti-bacterial coating, sedangkan pekerjaan lantai menggunakan vinil jenis homogeneous dan anti-bacterial coating, dan pada pekerjaan HVAC terdapat sistem AC di ruang isolasi dengan negative pressure yang dilengkapi dengan HEPA filter dan UV lamp.
Pembangunan ruang rawat isolasi RSUP Fatmawati dilaksanakan selama 30 hari kalender, yaitu pada 22 April—21 Mei 2020.
Sebelumnya, Waskita Karya telah menyelesaikan pembangunan fasilitas observasi dan karantina pengendalian Covid-19 di Pulau Galang, Batam, dan Rumah Sakit Darurat Covid -19 Wisma Atlet Kemayoran.