Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gara-Gara Corona, Kunjungan Wisman via 3 Bandara ini Anjlok Hampir 100 Persen

Jumlah wisman pada April 2020 turun 66,02 persen. Akibatnya, kunjungan wisman melalui pintu masuk bandara-bandara utama juga turun drastis.
Suasana terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta pada Kamis (15/5/2020) siang, tampak sepi setelah sempat terjadi antrean penumpang tanpa jarak yang berisiko terjadi penularan Covid-19 pada Kamis (14/5/2020) pagi. JIBI/Bisnis-Abdul Azzam
Suasana terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta pada Kamis (15/5/2020) siang, tampak sepi setelah sempat terjadi antrean penumpang tanpa jarak yang berisiko terjadi penularan Covid-19 pada Kamis (14/5/2020) pagi. JIBI/Bisnis-Abdul Azzam

Bisnis.com, JAKARTA -- Badan Pusat Statistik mencatat jumlah wisatawan mancanegara (wisman) di Indonesia pada April 2020 hanya mencapai 160.000 orang.

Jumlah tersebut anjlok dari Maret sebesar 66,02 persen yang mencapai 471.300 orang. Akibatnya, kunjungan wisman melalui pintu masuk bandara-bandara utama juga turun drastis.

"Kunjungan wisman lewat pintu masuk bandara Soekarno Hatta, Ngurah Rai, dan Juanda turun hampir 100 persen. Dampak Covid-19 ke wisman betul-betul luar biasa, karena hampir setiap negara menerapkan protokol kesehatan," kata Kepala BPS Suhariyanto, Selasa (2/6/2020).

Berdasarkan data BPS, kunjungan wisman melalui bandara Soekarno-Hatta pada April hanya tercatat 420 kunjungan wisman. Jumlah tersebut anjlok tajam 99,21 persen dari capaian Maret 2020 (m-t-m) sebanyak 52.000 kunjungan wisman dan terjun bebas 99,82 persen dari realisasi tahun sebelumnya April 2019 sebanyak 196 ribu kunjungan wisman.

Sementara itu, kunjungan wisman ke Bandara Ngurah Rai Bali pada April 2020 tercatat hanya 270 kunjungan wisman. Angka tersebut anjlok 99,8 persen dari Maret 2020 dimana masih ada turis asing yang datang sebanyak 155 ribu kunjungan dan anjlok 99,9 persen dibandingkan April tahun lalu 476 ribu kunjungan wisman.

Suhariyanto menuturkan bandara Juanda Surabaya hanya dikunjungi 2 ribu kunjungan wisman. Realisasi tersebut turun drasti 99,6 persen dari Maret 2020 dimana masih ada turis asing yang datanya sekitar 5.700 kunjungan wisman dan anjlok 99,8 persen dibandingkan April 2019 dengan 18 ribu kunjungan wisman.

"Dampak Covid-19 ke pariwisata dan kunjungan wisman benar-benar luar biasa. Pemerintah perlu memikirkan terobosan baru supaya sektor ini bisa pulih kembali," jelasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper