Bisnis.com, JAKARTA — Maskapai berbiaya rendah atau low cost carrier Citilink Indonesia menghentikan sementara seluruh penerbangan domestik untuk penumpang mulai 22 Mei 2020 hingga 31 Mei 2020.
VP Corporate Secretary & CSR Citilink Resty Kusandarina mengatakan bahwa penghentian sementara penerbangan penumpang ini dilakukan sebagai upaya perusahaan dalam mempersiapkan secara intensif layanan penerbangan terbaik untuk penumpang pada fase new normal.
"Namun, Citilink tetap melayani penerbangan logistik atau kargo untuk membantu kelancaran distribusi logistik di berbagai daerah," paparnya, Jumat (29/5/2020).
Citilink, terangnya, akan kembali beroperasi mengangkut penumpang mulai 1 Juni 2020 dengan menyesuaikan skema fase new normal yang disiapkan pemerintah.
Citilink menyusul Lion Air Group yang turut menghentikan operasi pengangkutan penumpangnya. Lion menghentikan sementara operasional penerbangan berjadwal yang melayani jaringan domestik selama 5 hari, yaitu mulai 27 Mei sampai 31 Mei 2020.
Corporate Communications Strategic of Lion Air Group Danang Mandala Prihantoro mengatakan bahwa berdasarkan evaluasi atas pelaksanaan operasional penerbangan sebelumnya, banyak calon penumpang yang tidak dapat melanjutkan perjalanan atau tidak bisa terbang dan harus kembali dengan segala biaya yang telah dikeluarkan (kerugian).
Hal itu dikarenakan ketidaktahuan atau ketidakpahaman atas ketentuan-ketentuan yang harus dipenuhi untuk dapat melaksanakan perjalanan dengan pesawat udara.