Bisnis.com, JAKARTA - PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) meluncurkan fasilitas fullfilment logistik Industri Kecil Menengah (IKM) dan Usaha Kecil Menengah (UKM), di Cimanggis, Depok.
Fasilitas yang diberi nama Friendly Logistic ini bermanfaat mempermudah para pelaku usaha, sehingga dapat fokus kepada proses produksi dan pengembangan atau inovasi produk, serta penjualannya.
Hal itu karena pengelolaan pergudangan oleh Friendly Logistic dilakukan secara profesional dan terintegrasi langsung dengan layanan pengiriman, sehingga pembaharuan data jumlah stok barang, serta status pengiriman setiap paket tersedia secara berkala.
Direktur Operasional JNE Edi Santoso mengatakan fasilitas ini guna menghilangkan beban tambahan para pelaku industri kreatif yang kerap disibukan dengan proses warehousing, pengaturan stock barang, packaging, sampai dengan pengiriman paket ke tiap buyer.
"Hal itu berpotensi menurunkan konsentrasi terhadap upaya peningkatan penjualan, pengembangan atau inovasi produk dari segi kuantitas mau pun kualitas, dan yang lainnya," katanya di Cimanggis, Depok, Senin (30/9/2019).
Dia bercerita berbagai fasilitas dalam Friendly Logistic tersedia, di antaranya digital marketing, warehousing, order fulfillment, technology development, shipping management dan delivery, menjadi solusi lengkap untuk masalah yang dialami para pelaku usaha tersebut.
Fasilitas ini dibangun di atas lahan seluas 13.000 m2, Friendly Logistic Cimanggis mampu menangani sebanyak puluhan ribu paket per bulan dari transaksi klien Yukbisnis.
”Kehadiran Friendly Logistic diharapkan dapat mendorong kemajuan bisnis pelaku usaha karena membuat tidak perlu lagi menangani aktifitas logistik yang memerlukan effort besar di dalam proses bisnis," terangnya.
Dalam Friendly Logistic Cimanggis ini, JNE juga meresmikan kerjasamanya dengan Yukbisnis sebagai online platform pendukung bisnis para pelaku usaha yang didirikan oleh Jaya Setiabudi.
Dalam mewujudkan Friendly Logistic, JNE bersinergi dengan pihak Iain. Pertama kali diluncurkan di Bandung bersama PT. Prakasa Trada Solusi (PTS) pada 2018.
Kemudian, pada 16 September lalu juga diluncurkan dl Yogyakarta dengan berkolaborasi bersama PT. Cakra Nala Logistic (Canal). Selanjutnya, Friendly Logistic JNE akan hadir juga di kota kota lainnya seiring dengan pertumbuhan pelaku usaha industri kreatif di era digital.
JNE berdiri pada tahun 1990 sebagai perusahaan nasional yang berkonsentrasi pada bidang usaha jasa pengiriman dan pendistribusian. JNE juga memperluas bidang usahanya hingga jasa pengiriman makanan khas daerah (PESONA), jasa kepabeanan, penjemputan di bandara, dan pengiriman uang/money remittance.
Pada akhir 2012, JNE memisahkan divisi Logistik, menjadi unit usaha tersendiri dan terpisah dari unit kurir ekspres. Mulai tahun 2013, JNE siap berekspansi di bidang logistik, dengan berfokus pada layanan yang mencakup pergudangan, cargo, pengiriman jalur darat, sea freight, dan air freight.
Di tahun 2014, JNE mempersiapkan JNE E-Commerce dan melakukan optimalisasi Mobile Applications, serta membangun 250 kantor operasional juga mempeluas jaringan hingga lebih dari 7.000 outlet di seluruh Indonesia untuk bersaing dalam Asia Free Trade Area yang berjalan sejak tahun 2015.