Bisnis.com, NANNING - Tari Saman dari Aceh menjadi pertunjukan pembuka dalam penyelenggaraan 16th China-ASEAN Expo (CAEXPO) dan The 16th China-ASEAN Business and Investment Summit (CABIS), Sabtu (21/9/2019).
Pada gelaran CAEXPO ke-16 kali ini yang akan berlangsung pada 21–24 September di The Nanning International Convention and Exhibition Center, Nanning, China, Indonesia ditunjuk sebagai Country of Honor.
Kesempatan menampilkan pertunjukan pembuka adalah salah satu keuntungan Indonesia sebagai Country of Honor. Keuntungan lainnya adalah letak dan posisi Paviliun Indonesia lebih strategis sehingga diharapkan jumlah pengunjung meningkat dari tahun sebelumnya.
Selain itu, Indonesia juga menjadi negara prioritas dalam agenda-agenda pertemuan bisnis (business to business) selama CAEXPO berlangsung.
Gao Feng, Juru Bicara Kementerian Perdagangan China, menegaskan negara yang didapuk sebagai Country of Honor maupun Special Partner bakal menerima manfaat yang efektif dari perhelatan kali ini.
Pemerintah Indonesia berupaya maksimal untuk meningkatkan akses pasar ke Negeri Panda dengan mengirimkan dua wakilnya ke China, yaitu Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan untuk menghadiri 16th China-ASEAN Expo (CAEXPO) dan The 16th China-ASEAN Business and Investment Summit (CABIS).
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, selaku pemimpin Delegasi Indonesia, pun telah menyampaikan sambutan dalam pembukaan China-ASEAN Expo (CAEXPO) ke-16 pada hari ini, Sabtu (21/9) pukul 9.00 waktu setempat.
Selain Luhut dan Wakil Perdana Menteri China Han Zheng, sejumlah pimpinan pemerintahan di Asean hadir dalam pembukaan CAEXPO, diantaranya Wakil Presiden Pertama Myanmar U Myint Swe, Deputi Perdana Menteri Kamboja Hor Namhong, Deputi Perdana Menteri Laos Sonexay Siphandone, Deputi Perdana Menteri dan Menteri Perdagangan Thailand Jurin Laksanavisit, dan Deputi Perdana Menteri Vietnam Vu Duc Dam.