Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Selama 6 Bulan, KRL Commuter Line Telah Angkut 163 Juta Penumpang

VP Corporate Communication KCI Anne Purba mengatakan bahwa volume penumpang KRL Commuter Line setiap tahun menunjukkan tren meningkat.
Pengendara sepeda motor melewati perlintasan sebidang tidak resmi jalur rel kereta di kawasan Bojong Gede, Bogor, Jawa Barat, Selasa (26/6). PT. KAI berkoordinasi dengan Pemda dan aparatur setempat akan menutup semua perlintasan sebidang di jalur kereta api secara bertahap./Antara
Pengendara sepeda motor melewati perlintasan sebidang tidak resmi jalur rel kereta di kawasan Bojong Gede, Bogor, Jawa Barat, Selasa (26/6). PT. KAI berkoordinasi dengan Pemda dan aparatur setempat akan menutup semua perlintasan sebidang di jalur kereta api secara bertahap./Antara

Bisnis.com, JAKARTA--PT Kereta Commuter Indonesia telah melayani penumpang kereta rel listrik sebanyak 163 juta penumpang dari total target akhir tahun ini sebanyak 340,65 juta orang.

VP Corporate Communication Kereta Commuter Indonesia (KCI) Anne Purba mengatakan bahwa volume penumpang kereta rel listrik (KRL) Commuter Line setiap tahun terus meningkat. Pada 2017, KCI melayani 315,81 juta penumpang, sedangkan pada 2018 tumbuh 6,5 persen menjadi 336,34 juta penumpang.

Adapun, jumlah penumpang pada 2016 sebanyak 280,58 juta orang, 2015 sebanyak 257,52 juta orang, dan 2014 sebanyak 206,78 juta orang.


"Pada Semester I/2019 KCI telah melayani 163,68 juta penumpang dari target 340,65 juta penumpang hingga akhir tahun," katanya, Rabu (14/8/2019).

Di sisi lain, paparnya, KCI memiliki program untuk membeli 192 unit kereta. Saat ini, jumlah yang telah tiba di Jakarta adalah 64 unit yang seluruhnya beroperasi untuk melayani pengguna di Jabodetabek dan sekitarnya.

Sisa unit yang belum tiba di Jakarta, lanjutnya, akan datang pada semester II/2019 dan awal semester I/2020. Seluruh pembelian unit KRL ini menggunakan dana investasi KCI.

Anne menjelaskan penambahan unit kereta merupakan bagian dari peremajaan armada KRL Commuter Line dan upaya meningkatkan kapasitas angkut penumpang. Melalui armada baru ini dimungkinkan juga penambahan rangkaian kereta dengan formasi satu rangkaian terdiri atas sepuluh kereta (Stamformasi/SF 10) dan dua belas kereta (SF 12).

Pada awal 2019, KCI mengoperasikan 20 rangkaian kereta dengan SF 12, dan 43 rangkaian kereta dengan SF 10. Hingga akhir Juni 2019, PT KCI mencatat telah mengoperasikan 24 rangkaian kereta SF 12 dan 43 rangkaian kereta SF 10.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Hendra Wibawa

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper